20070728

tentang dua manusia, pucuk pohon, dan pegasus pembawa cinta.

sedikit cerita tentang dua manusia, pucuk pohon, dan pegasus pembawa cinta.



manusia1 berjalan tak tentu arah sedang mencari kediaman cinta
dilewatinya gurun pasir yang panas itu
disebranginya samudera yang luas itu
didakinya gunung yang tinggi itu
tak juga temukan apa yang sedang dicarinya


***


manusia2 berjalan tak tentu arah ingin membuang cinta
dipegangnya erat cinta itu untuk dibuang sejauh mungkin
sejauh mungkin dan berharap cinta tak kan pernah kembali
sudah terlalu banyak cinta merusak hidupnya
dia ingin membuang cinta sejauh mungkin ke negeri antah berantah yang nun jauh disana


***


manusia1 merancang kendaraan untuk ke luar bumi
di bumi, cinta sudah tak ada pikirnya
jadilah dia bertualang demi cinta

pertama berkendara
dia bertemu pucuk pohon tertinggi
teringat akan peribahasa malu bertanya sesat di jalan
dia bertanya pada pucuk pohon tertinggi
"wahai sang pohon yang bijak, dapatkah anda memberi tahu kediaman cinta sebelum aku lebih jauh meninggalkan bumi ini?"
pucuk pohon tertinggi tersenyum simpul, menjawab
"terbanglah lebih jauh, disana kediaman cinta, tinggikan daya khayalmu, nanti cinta akan mengirimkan sinyalnya."
manusia1 merasa lebih yakin untuk terbang lebih jauh meninggalkan bumi, walau belum sepenuhnya mengerti akan ucapan pucuk pohon tertinggi itu.

terus berkendara bertemu langit lapis ke satu
hanya lambaian tangan yang dia sampaikan, karena tak yakin langit akan sebijaksana pucuk pohon tertinggi
tapi
sampai di langit ke tujuh, dia dapat pertanyaan
“mau kemana kau wahai manusia pemberani?”tanya langit ke tujuh
“aku mau mencari kediaman cinta, apakah kamu tau dia dimana?”jawab manusia1
"cinta itu.. milikku wahai manusia"
"apa? jangan bohong kau, jangan kira aku akan terpengaruh omogan mu wahai langit ke tujuh,
aku akan teruskan perjalananku ke luar bumi untuk mencari cinta."sanggah manusia1
"kau tidak bodoh
aku tidak bodoh
kau tak bisa mengelak, seluruh bagian bumi atasnya ada aku,
seluruh yang ada dibumi jadi dalam perutku
aku adalah kidung bumi
aku adalanh kidung cinta di perutku."jawab langit ke tujuh
"omong kosong,
jangan egois,
tapi tunggu dulu
akan aku tanyakan pada atmosfer bagian teratas akan kebenaran yang kau ucapkan tadi itu."

terbanglah dia lebih tinggi
mencapai atmosfer
lalu mengeluarkan isi dalam kepala yang daritadi berputar-putar
"hei atmosfer,
apakah kamu tahu karakter langit ke tujuh?"

"ada apa kau manusia datang kesini?lalu menanyakan akan hal itu?"jawab atmosfer
"aku hanya tak ingin pencarianku terhenti hanya gara-gara perkataan langit ke tujuh, aku sedang mencari kediaman cinta.

sudah, jawab pertanyaanku yang tadi itu."
"karakter langit ke tujuh?
tak lebih buruk dari bayi merah yang tak berdosa."jawab atmosfer

"apa?
maksudmu, tak ada sedikitpun zat kesombongan dalam dirinya?
bagaimana bisa kau menilai dia sebaik itu wahai atmosfer?
tahukah kau kalau dia bilang
cinta itu miliknya?
bukankah itu adalah perkataan yang paling egois yang pernah keluar dari sebuah zat?"
atmosfer membisu
pura-pura tertidur

manusia1 bingung akan apa yang terjadi
semua diluar dari kehendaknya
dia putuskan untuk lupakan langit ketujuh dan atmosfer karena itu semua hanya akan membuatnya bingung
dia pikir
memikirkan kedua zat itu hanya akan menghabiskan energinya saja
sedangkan masih terbentang luas tempat yang akan dijelajahinya untuk menemukan cinta


berhasil dilewatinya
benturan dengan molekul-molekul yang dahsyat di vortec space
lelah ia rasakan

putuskan untuk istirahat di bulan.


***


dia panjat pohon tertinggi

sampai di pucuk pohon tertinggi
dia melihat sekeliling
mencari tempat terjauh agar cinta tak dapat kembali
sempat terpikir untuk bertanya pada pucuk pohon tersebut
tapi dengan segera mengusir pikiran yang menurutnya sangat bodoh itu
bagaimana bisa manusia bertanya pada pohon

manusia2 berpikir,
menimbang-nimbang harus dikemanakan cinta itu


***


ingin sekali menyatukan dua manusia itu
jika mereka dipertemukan
keduanya akan mendapatkan apa yang selama ini mereka cari
apalah dayaku sebagai pucuk pohon tertinggi
hanya bisa diam bagi orang daya fantasi rendah
dan
hanya bisa menjawab bagi orang daya fantasi tinggi


***


putuskan untuk memakai jasa pegasus
supaya tak usah lelah hanya untuk membuang cinta
dengan kekuatan pikiran
pegasus pun datang menghampiri
kuda putih bersayap itu mengikik
ditaruhnya zat cinta itu di atas punggung pegasus
ditepuknya punggung pegasus itu
komunikasi hebat lewat intuisi

pergilah pegasus pembawa cinta itu

pulanglah manusia2, dengan tenang dan yakin cinta tak kan lagi merusak hidupnya


***


aku membisu saja
merekam semua kejadian yang terjadi di depan mata
tak menyangka
segampang itu manusia2 membuang cinta
betapa praktis dan pendeknya pikiran manusia2

apapun yang banyak terjadi di depanku
aku hanya bisa diam berdiri sebagai pucuk pohon tertinggi di bumi ini
dan sedikit berteman dengan langit lapis ke satu
walau harus sedikit berteriak jika ingin mengobrol dengannya


***


taman terindah terbentang di depan matanya
harum cinta
menyeruak di hidungnya
entah kenapa otaknya menerjemahkan harum ini sebagai harum dari cinta
manusia1 terdampar di tempat hebat super indah
angin lembut mengusap tubuhnya
warna-warna empuk memenuhi pandangannya
surga apa yang sedang disinggahinya ini?
manusia1 mulai merasakan sinyal-sinyal cinta
kepuasan hebat tak dapat dikuasainya lagi hingga dia tak sabar bertemu cinta

berlari dia ke tempat yang lebih tinggi
ke bukit surgawi yang sangat nyaman diinjak dengan telanjang kaki
ketempat yang mengeluarkan cahaya putih bersih bagai susu murni

namun tiba-tiba
hanya hitam yang meyelimti tubuhnya
hitam yang menyelimuti pandangannya
bau hitam yang menyeruak ke hidungnya

bangun.
terbangun dia dari mimpinya itu

rupanya itu hanya mimpi
dan dia masih ada di bulan dengan kendaraan ciptaannya disebelahnya


***


saya pegasus pembawa cinta
cukup dibuat bingung oleh manusia2 dengan tugasnya membuang cinta

cinta jangan dibuang
sayang.

akan saya simpan cinta ini di punggung saya selamanya

tentu cinta tak akan kembali pada manusia2 itu

berarti usai sudah saya tunaikan tugas dari manusia2

syukurlah.


***


teruskan lagi perjalanan mencari cinta
"terbanglah lebih jauh, disana kediaman cinta, tinggikan daya khayalmu, nanti cinta akan mengirimkan sinyalnya."
kata-kata pucuk pohon tertinggi masih terngiang-ngiang di kepalanya
manusia1 terus terbang lebih jauh lagi
kesembilan planet telah disinggahinya
cinta tak jua menandakan keberadaannya

beribu bintang berpapasan dengannya
tak satu pun yang membawa cinta


***


sampai dirumah
manusia2 merasa sedikit hampa
namun gembira
karena berhasil membuang cinta


***


pucuk pohon tertinggi masih memikirkan kejadian waktu lampau
satu manusia menanyakan kediaman cinta
satu manusia membuang cinta
satu pegasus bertugas membuang cinta

aneh,
apa yang membuat semua itu bisa terjadi?


***



































ternyata kiamat tak datang seperti bayangan semua zat di galaksi ini
kiamat datang sangat cepat




















***


hujan meteor
bumi terbelah dua
planet saling berbenturan
gunung mengeluarkan isinya
laut merendam daratan
bintang membakar benda langit disekelilingnya

semuanya kacau
seperti ada yang meniup dengan kekuatan super ultra dahsyat


***

manusia1 mati terjepit planet
pencarian cinta
terhenti saat belum mencapai setengahnya


***


manusia2 mati direndam laut


***


pucuk pohon tertinggi tumbang dihantam meteor



***


pegasus pembawa cinta dengan mandirinya terbang ke surga


***














usai sudah kehidupan mereka semua.
apa yang telah mereka beri untuk dunia?

setelah semuanya berakhir

sekarang tinggal pengadilan yang maha adil
yang menentukan letak mereka di kehidupan kedua ini.


***

ternyata


semuanya

diletakkan di surga.


***


ini lebih indah dari yang pernah dia impikan
indahnya tak bisa dideskripsikan
manusia1, merenung


***


ini tempat yang selama ini menjadi tujuannya
manusia2, merenung


***


pucuk pohon tertinggi
merenung


***


pegasus pembawa cinta
merenung pula


***


Tuhan tak bisa tinggal diam
dipertemukannya 4 zat ciptaan-Nya itu
di atas bukit hijau


***


sekarang semuanya terdiam


***








cinta memainkan peranannya
cinta
menunjukan keberadaannya didepan manusia1

cinta
menunjukan elegi permusuhan pada manusia2

cinta
berterimakasih pada pegasus pembawa dirinya

cinta
menyapa pucuk pohon tertinggi yang tak pernah merasakan dirinya




semua atom-atom di surga dibangunkan cinta
ion di udara bermuatan cinta

nikmat sekujur tubuh
euforia tak memberi celah sedikitpun pada rasa tak nyaman


sadarkan manusia1 bahwa cinta ada dimana-mana jika ingin

sadarkan manusia2 bahwa bukan cinta yang pernah merusak hidupnya
karena buktinya sekarang cinta memberi kebahagiaan





cinta tak bicara
hanya tunjukan keberadaannya
tapi
membuat sensasi hebat pada keempat zat itu.


***


semuanya berakhir di surga


sepasang kekasih
manusia1 dan manusia2
yang telah dianugrahi cinta

diizinkan Tuhan untuk tinggal di surga


tapi
di surga
ada sebuah pohon yang buahnya dilarang Tuhan untuk dimakan.


***

































cerita ini
bisa diteruskan sesuka hati oleh semua pembaca.


july 22-2007


No comments: