20101229

can I ?

when I see my dad's eyes. I see the meaning of true love.
he loves her.
till it hurts.
till it bore.
till it feels nothing, maybe.

I thought that it was too pathetic.
we life once. and why must we suffer for one person till we dead?

but wow, I see my dad's eyes again, and realize.
me, was too egoist to judge that stick with one person till dead is pathetic.
my dad is about reach a happiness. a true happiness.
there's something that words can't say, but I see. I see it so clearly.
he's just tell his children, without a single word, that once we said we love someone, we have a true responsibility about it.
he 's just simply practicing that always an unseen spirit to hold on when he hurts, when he bored, when he feels nothing. that always an unseen strength that helps him to love.
he believes in God. he dedicated his life to it.

now I know that love is some kind of commitment.
but it's not about you and another person. it's about you and yourself.

well, the popping question in my head is:
can I?

I wish I can

20101227

Ex

Lesson learned: Don’t place your happiness in someone else’s hands, because once they’re gone, so is your happiness.

Lesson learned: If you love someone, appreciate. You never know how long you might have her/his for.

Lesson learned: Losing doesn't mean your best wasn't good enough, it just means that someone else's best was better. And you just have to wait, for whom your best are for.

20101223

nyobain

uas perdana gue (hampir) berees.
biasa aja tuh *belagu
haha. nanti gue bakal lapor ip nya berapa. daaah
(ini ga penting bgt soalnya cuma mau nyobain ngepost pake hape. hahaha)

20101222

sekarang?

aku ingin mati sekarang. karena, dari dulu aku selalu ingin mati dalam keaadaan bahagia. aku ingin mati sekarang.

suara diotak yang menggaung di kala nafas yang sedang sesak di depok yang dingin.

tulus

gue baru aja menemukan suatu komunitas yang luarbiasa ajaib serta membuat semua orang terkesima, oke berlebihan.
kenalin temen baek baru gue namanya uwie, temen banget deh, eh bukan, keluarga gue. kadang jadi kakak kadang jadi ade (tergantung siapa yang lagi pengen manja haha).
jadi, kita itu lagi ngobrol di kansas (kantin sastra)
uwie: "duh tot tadi malem gue kesel deh, kita (politik) kan udah biasa deket banget sama cowok-cowoknya, smsan tanpa intention yang lebih, jalan bareng, deket-deketan, udah biasa banget kan? terus tadi malem temen kosan gue (sensor ah. haha) kayak ga percaya gitu. masa gue kan cuma bilang, asiik besok mau sepedaan sama irsal (anak politik). terus temen kosan gue tuh yang, ciee cieee.. nah gue ga suka tot. maksud gue mereka tuh ga ngerti hubungan macem apa yang ada di anak-anak politik. err"
gw: "hahaha iya wi, gue juga heran. gue sayang bram, gue sayang irsal, gue sayang ali, gue sayang khobab, tapi bukan berarti kearah gue pengen jadi apanya mereka. gue bisa curhat puas sama miftah, gue anggap amril ade gw, gue nyaman banget sama mereka. di jurusan lain itu tuh kek ga mungkin terjadi ya?"
uwie: "iyaa toot, kayak ga mungkin gitu cowok baik ke cewek tanpa ada intention kearah sana tuh. padahal liat kenyataannyaa, yaampuun itu tuh mungkin bangeet"

iya, mungkin banget. tapi cuma disini kayaknya.
waktu penutupan OAT(ospek jurusan), yang tiduran disebelah kanan gue adalah uwie dan disebelah kiri gue adalah irsal, karna emang mesti pegang tangan kanan kiri, gue pegang tangannya erat banget. sama kayak gue megang tangan uwie. dan gue sadar sesuatu, gue sayang irsal, gue sayang uwi, sama kayak gue sayang semua anak politik 2010. gah, terimakasih keluarga baru gue. i heart you :)

20101221

kuda poni

aku bermimpi, ditanyakan oleh seekor kuda poni.
"tita, masihkah kamu bisa bersedih?"

dalam mimpi, aku tidak menjawab apa-apa.

seekor kuda poni lalu duduk disebelahku. kutahu dia punya empat kaki, tapi dalam mimpi, posisi duduk yang seperti manusia itu rasanya wajar-wajar saja.

"tita, aku sedih."

dalam mimpi, seketika aku bertanya kenapa, apa yang telah terjadi.

dalam hati, ku bertanya sebenarnya siapa kuda poni ini.
memakai pita merah muda.
bulunya putih bersih harus dan berkilau-kilau jika terkena sinar matahari.

dalam mimpi, aku dan dia sedang di kebun yang hijau dengan seperangkat meja kursi taplak kotak-kotak merah serta keranjang makanan.

hanya aku dan kuda poni.

"aku sedih, bukan. aku iri padamu."

seekor kuda poni iri padaku? iri pada apa? aku?

"ya."

mengapa?

kuda poni lalu menuangkan secangkir teh, meminumnya beberapa teguk, sedikit berdehem, baru kemudian berbicara lagi.

"kau yang tebak."

sebenarnya bukan sekali ini. bukan sekali ini ada mahluk yang berkata iri padaku. bukan sekali ini aku bertanya mengapa pada mereka. bukan sekali ini aku disuruh menebak mengapa. tapi ini keterlaluan hingga menyelusup ke dalam mimpi. harusnya dalam mimpiku, aku sudah tidak layak lagi untuk ada yang iri. di dalam mimpi, apa saja bisa terjadi. harusnya.

kini giliranku yang menuangkan teh pada cangkirku, meminumnya beberapa teguk, sedikit berdehem, baru kemudian menjawab

apakah karena menurutmu, aku selalu mendapatkan apa yang aku inginkan?

"ya. apa rahasianya?"

rahasia apa?

"apa rahasianya sehingga kamu selalu mendapat apa yang kamu inginkan, tita?"

tidak ada rahasia. yang ada adalah, sebenarnya aku tidak pernah menginginkan apa-apa.

"apa?"

cukup. kataku.
kalau kau hanya ingin bertanya tentang ini, lebih baik kamu pergi saja. ini mimpi milikku. tolong.

marah

budi tidak mengerjakan pekerjaan rumah.

gurunya marah.
budi hanya bisa menjawab,
"bu, tadi malam hati saya terlalu hancur. saya tidak sanggup berkutat dengan rumus-rumus."

gurunya semakin marah.

padahal budi jujur.
tapi kenapa bu guru malah marah?

sedang anak-anak lain yang menyontek pekerjaan rumah sejam sebelum pelajaran, tidak dimarahi.
padahal mereka berbohong.

jadi mulai besok,
budi memilih berbohong saja.

20101120

seni rupa dan desain

beberapa hari lalu, keluarga gw nganterin gw ke kosan.
err.. ya keluarga inti serta tante om dan anak-anaknya. sekalian jalan-jalan deh.
jalan-jalan ke ui. (oke, part ini sebenernya gw yang maksa supaya mereka kesini. hehehe)
setelah ngeliat keteraturan dan ukuran ui yang gede, ya mereka mengakui, 'yadeh, bagus deh kampus lu..'
tapi ada satu pertanyaan dari sepupu gw yang menohok hati.

"ada fakultas senirupa ato desain ga?"

yelah mau ga mau gw jawab, ga.

"yeh, kalo gitu biar gimana juga bagusan kampus gue."

20101119

how much I owe You?

Such a stupid question, I know.

For the best family in the world.
Dad, a great dad. A humorist one, a spontaneous one. A man who bring me a colorful life, semi-nomadden sensation. It was kinda great experience. A man who will swap all of what he has just to see the bright in my eyes. Did he ever failed? Maybe in a financial things or so on, yes he did. Failed is what we taste for a years rite dad? But, who cares? One thing I know, he always put our family first. One thing you all should know, I never see him angry. Never. He always take things easy, even if Eiffel fall on his head, maybe.
Mom. Blessed me. A nurse. She was a nurse. She always be my nurse. I was a weak premature baby, she take a very good care on me. There was a wall between me and her, there's something you didn't know but, who cares? She's the one who believe that I can be a great women someday. She's believing that till appear a good self esteem on me. Even I was the naughty one, even I often walk out of line that maybe makes she hurts.
Brother. I'm a lovely little sister, huh? I know it when you always ask me about hows my life. About hows my school. About anything. But I never answer in a good way rite? Well, just take it as a joke. I won't our siblings become so boring like a cheesy relationship in a movie. We live a real life. We live a real love. Don't worry about jerks, you must let me learn about this lesson. I'll be fine for sure.
Sister. Oh about her. When I open my eyes, I see a cute little girl beside me. A cute girl that helped my mom to take a good care of me. Now, when I imagine about her, I see a lovely woman, a lovely woman that helped me trough this mad world. A woman I always want to be.

For the best relationship in the world.
Best friend, friends, sisterhood, brotherhood. I just way to speechless saying about this. If my family is my sky, you all are my earth and everything in it.

For confront me with someone who cares about me without mind blowing a status pressure. I'll take a good care of him, God.

how much I owe You?

20101105

kamis

hai! pasti pada kangen aku ya? hahaha
bandung apa kabar deh? lu pada apa kabar? hehe.
mari pake aku-kamu, biar akrab dan hangat :3 haha apasih. (masih tetep jayus ko gue, tenang aja)

gw seneng ko disini. betah. cuma emang ada waktu-waktu dimana gw ngerasa homesick, capek. wajar kan yaa? (katanya mau pake aku-kamuu? haha)
berarti hasil talentsmap gw yang bilang kalo kemampuan adaptasi gw tinggi, ga boong boong amat lah yaa. hehehe (cengengesan mulu ye gw)

sebenernya gw ga terlalu suka nih, nulis tentang keseharian. karna gw pikir siapa jugaaa orang yang mau tau keseharian gw, bodo amet lah gw mau ngapain juga, emangnya gw artis. yaga?
tapi gw ngerasa bersalah, ngerasa bersalah mesti jauh-jauh dari semua temen-temen gw dari sahabat-sahabat gw, kenapa deh ga kuliah di bandung aja. makanya untuk pelipur kangen-kangen lu pade sama gw, niih gw kasiih. (hahaha pembukaan tulisannya aja udah brengsek, jangan dibanting ya laptop, ato kumputernya).

siap-siap, ini bakalan panjaang banget. hehe

huft.. (gaya anak muda-alay-jaman sekarang), iya kalo boleh digambarin satu kata kehidupan gw di depok adalah: H-U-F-T. haha, sialan ga?
hehehe tapi ga gitu juga sih, udah dibilangin gw seneng disini.
sekarang hari apaan cobaa? hari kamis. (terus kenapa deh?) jadi salah satu contoh ke-huft-an ini adalah hari ini. begini ceritanya, akhir-akhir ini gw sengaja nerapin pola tidur yang jam12 malem udah tidur tapi tar jam3 ato4 ato5 (tergantung kebutuhan) bangun lagi. karena gosip-gosipnya sih pembentukan sel-sel baru udah gabisa lagi kalo udah diatas dini hari. makanya kalo tidur jam2an keatas itu badan suka ga seger. naah, jadi gw paksa deh jam12an udah tidur. hari rabunya itu ada semacem ospek jurusan-yang alhamdulilah sudah menganut pola ajar modern-sampe jam 7an, abis itu gw makan malem bareng sama anak-anak jurusan. makannya deket kosan gw. dalem hati sebenernya gw ketar-ketir (tapi muka tetep cengangas cengenges. hehe). duh Gusti, besok kuliah full dari jam8 ampe jam4, tiga matakuliah, muntah dulu yuk. besok deadline essay buat beasiswa (semacem persyaratan-persyaratan centil gitu deh). besok gw PJ jualan, nah jadi kan gw lagi mempanitiai suatu kepanitiaan (haha) yang semua staffnya merangkap sebagai danus, jadi gw milih jualan hari kamis adalah memang karna gw pikir lumayan kuliahnya tiga mata kuliah jadi bisa jualan ke banyak orang. tapi tanpa ada angin dan petir, gw ko jadi PJ? yang artinya harus mengkoordinasikan dari mulai pembelian makanan sampe distribusi ke orang-orang yang sama-sama jualan hari kamis. dang! ini antara orang emang percaya sama gw ato gaada lagi orang sebego gw yang mau aja repot-repot. dan besok adalah kuis sosiologi! haha, beruntung gw orangnya sok pinter ya jadi kalem-kalem aja. kelar makan itu hampir jam9an, kenapa gw pake makan diluar segala bukannya tar aja dikosan supaya menghemat waktu? karna ada temen gw yang lagi susaaaaaaaaaaaah banget makan, masyoloh, kalo ga dipantengin, bisa kabur tuh bocah ga makan lagi, besokbesok ke kampus tinggal tulang sama kentut.

bosen ga?
gw aja bosen. haha. ya, mari lanjut, untuk mengobati kekangenan lu pade sama gw :>
sampe mana tadi? sampe ada banyak hal yang musti kudu dikerjain ya? yoi. kelar makan, gw buru-buru ke warnet cari sumber buat essay. save page, download, ya apalah itu, tinggal klik doang ko dunia memang indah, sebenernya sources essay udah beres dari kemarin, tapi dasar gw emang orangnya agak gila, entah kenapa gw pengen ganti tema. hehehe. artinya gw ngulang semuanya dari awal. dan lu pada gaboleh protes, kaga bantuin juga (wanita kejam). nah akhirnya sampe kosan deh, untung si abang-abang penjual makanan mah udah cincay gw hubungin dari tadi sore(pas gw lagi ospek jurusan, muaha nakal), tinggal janjian di halte FISIP tar pagi, romantis kan. tapi ini berarti ada essay sama kuis sosiologi. liat kasur udah ngiler banget dah, padahal baru jam10an. akhirnya gw memutuskan untuk mencerna bahan-bahan yang baru aja gw kumpulin untuk bikin kerangka essaynya, ditengah-tengah pencernaan itu, gw bosen, oya gw kan orangnya cepet bosen. dan memutuskan untuk baca-baca bentar sosiologi deh biar ga bego-bego amat besok. tapi.. emm.. selalu ada kebodohan. buku sosiologinya lagi dipinjem orang. hahahaha

terus jadinya gw ngakak sendiri deh. kok ada orang setolol gw ya?

yaudah gw sms aja si orang itu dan tanpa banyak negoisasi orang itu mau-maunya nganter itu buku ke kosan gw. ehehe, baik bener yak kan udah malem, jam sebelasan lah. gw mah bersyukur aja deh dikelilingin sama orang-orang baik yang hebat. dan waktu berjalan amat cepat! bahan kuis sosiologi buat besok adalah bahan yang paling banyak dari kuis-kuis sebelumnya, monyet ya, waktu sudah menunjukan pukul 12 malam dan kuis belum siap, essay belom bikin. ehehe. tapi alhamdulilah gw mah santai orangnya. yuk, mari kita tidur. pasang alarm aja jam3. daah

dan kebodohan pun selalu terjadi, padaku.
tau ga hari ini gw bangun jam berapa? jam setengah enaam. hahaha brilian!
tapi itu mungkin aksi protes badan gw apa ya dari kemaren selalu berhasil tidur twelve to three haha seenaknya ngarang istilah, ya maksud gw selalu berhasil tidur jam dua belas sampe jam3an. yaudah deh gw langsung mandi aja abis itu, segera menancapkan mata pada buku sosiologi. dan berpasrah diri pada Tuhan Yang Maha Besar.
jam7 gw udah mesti ada di halte fisip, janjian sama bang tommy si pembuat kue sekaligus distribusiin ke anak-anak yang jualan hari kamis. nice ya.
oya essay? apakabar dia, hanya Tuhan yang tahu. haha. jadi mungkin pagi ini tepat juga ya kalo disebut hectic.
lalu bayangkanlah sendiri hari ini adalah antara menjadi penjual kue yang dalam hal ini temen2 yg jualan hari kamis pada kelasnya jam11 jadi pagi-pagi gw bawa tiga kotak besar sendiri ke kelas dilantai atas (andai kupunya pacar.. haha), dan menjadi mahasiswa, dan menjadi penerima beasiswa yang nakal, dan menjadi teman (ada aja lagi begini temen gw yang galau, hadeeh).

alhasil, kuis sosiologi gw dapet 90 (lumayanlahyaa) kalo gw tidak menyabet banyak peran, pasti bisa 100! (alesan, bilang aja bego), dua dari tiga mata kuliah terhadiri, kue abis terjual semua dan terdistribusikan dengan baik (meski ribetnya duh gusti ampun), essay dan cv terkirim sebelum jam empat sore, dan temen gw yang galau itu, akhirnya jalan sama yg digalauinya (nasib gw dalam aspek yang ini ko ga cerah-cerah ya? haha).
akhir yang baik bukan? pada jam lima sore hari ini, gw pun bisa bernafas lega. fyuh.

nah, jadi begitulah contoh keseharian gw di depok, sahabat.
kejadian multi peran ini bukan cuma hari ini, tapi telah terjadi beeerhari-hari, beeerminggu-minggu. ada aja begonya, ada aja bodohnya. untung gw mah orang gila, jadi gabisa stress (naudzubilahimindzalik)

masih kangen ga?
kalo masih, aku nanti ke bandung deh.

gimana kalo gw jadi kuliah di jerman waktu itu ya?
hahaha babi, jadi inget impian yang sedang dikubur. aaaaaaaaaa harusnya gw bukan eneg liat jalan margonda barel beji kukusan harusnya gw lagi bosen duduk-duduk di tepi danau constance ato duduk galau di stasiun bawah tanah Munich (yekali)
yaudahlah jerman tak ada depok pun jadi. kan ui juga world class university gituloh (tapi tar, pas gw udah lulus). *tuhkan tetep aja jadinya gw belum pernah naik pesawat terbang seumur idup. gustii..*

hehe yaudah
pokoknya, gw pernah janji gaakan jadi sampah disini kan ya?

iya, kamu juga baik-baik disana yaa.

untuk tetep baik-baik, kuncinya adalah cinta. haha ciyee
eh tapi gw serius, gw ngerasa sanggup ngejalanin setiap hal yang orang anggap 'ribet' itu karena adanya kekuatan cinta yang besar dari orang-orang yang gw sayang. mungkin termasuk kamu :>
dibilang mah gw kan orangnya santai, kalo sayang sama orang, ngapain dibikin ribet yaga?
okedeh kayaknya lu udah mulai mau muntah ini kebanyakan amat tulisannya (kalo mau muntah di keresek ya, tuh ada dibawah kursi). baybaay

lovee :)

20101103

selesai

pemimpin adalah mereka yang telah selesai dengan dirinya.
pelatihan dasar kepemimpinan terpadu, FISIP, 2010. 

so take a good care of yourself first, people.

20101026

jalan-jalan

awalnya aku senang, tahu daerah bernama Lembang?
daerah Bandung Utara yang cuacanya selalu sejuk dan ramah dengan paru-paru, nyaman kalau dihirup, huuuumm, juga nyaman untuk dikeluarkan, haaahh.
ya sebenarnya sampai pulang pun aku tetap senang, aku ini phlegmatis, susah sedihnya.
namun ada satu hal yang bikin aku tidak enak.
ayah mengajakku ke suatu tempat.

tebak apa?
kuburan.

ya, pusara. tempat peristirahatan terakhir dari raga kita ini.
awalnya kukira kita mau kemana. mobil berhenti agak tiba-tiba. lalu kita turun dan sedikit berjalan ke pepohonan hutan. karena air muka ayah tidak berubah, ku pikir memang ada sesuatu yang menarik. tapi ternyata, ya, memang menarik.
'ini mau kemana sih?'
tanpa kata-kata lalu terjawablah semua.
di depan kuburan itu, beliau bilang
'nah nanti, ayah, kamu, mama, teteh, aa, semua, bakal kaya gini juga. sama'

hah?
satu detik di awal, ego ku meninggi. ya, ya, tentu saja aku tahu. aku bukan anak kecil tolong, aku tahu semua makhluk hidup pasti mati. tidak usah sampai membawaku kesini. lagipula ini kuburan siapa, aku tidak kenal. dan ayah juga pasti tidak kenal.
tapi di detik selanjutnya, setelah menghela nafas agak panjang, menghirup udara yang sungguh segar, ego ku mengalah. dan siap mendengarkan segala apa pun yang akan beliau katakan.
padahal pertanyaan di benakku sungguh banyak. kenapa mesti kesini? kenapa tidak sekalian menyekar makam keluarga? kenapa sekarang? kenapa tiba-tiba?

'kalau liat orang yang serakah, kamu kesel atau kasian?'

hah?
ya, ini hah kedua karena aku terlalu bingung.

'kalau kamu kesel, ayah deh yang kasian sama kamu'

hah?
ini ketiga, satu kali hah lagi aku dapat payung musim panas atau piring cantik.


'yaa, kamu liat sendiri. seangkuh apapun waktu hidup, sehebat apapun, sekaya apapun, akhirnya? semuanya bakal sama-sama istirahat di bawah tanah. haha. disini kan kita cuma numpang ya de?' 

ya. oke
jadi aku dibuatnya mengerti tentang kenapa beliau tidak memilih sekian banyak jalan yang bisa membuat beliau hidup lebih mapan, tentang semua pekerjaan beliau. jadi aku dibuatnya bungkam tentang semua keinginan keinginan muda ku akan kesenangan-kesenangan artifisial.
tanpa banyak negosiasi dan argumen. tanpa banyak kata-kata.

setelah itu, baru kami jalan-jalan seperti orang 'normal' lagi. Lembang.
beliau tahu, sampai malam sampai di rumah pun. aku tidak berhenti berpikir.

20101017

untuk 13 oktober 1991

menurut kamu, kenapa hari ulang tahun menjadi hari yang begitu spesial di hidup banyak orang?

aku tidak tahu menurut mereka apa jawabnya. ini menurut aku.

karena itulah hari peralihan dari alam rahim ibumu ke alam dunia yang hingga kini kamu sangsikan mengapa harus beralih.

pada hari itulah, kamu menangis untuk pertama kalinya. paru-parumu menyedot oksigen untuk pertama kalinya. kaki kecilmu bergerak-gerak menyapa udara pertama kalinya. matamu menangkap sinar dan otakmu menerjemahkan gambar untuk pertama kalinya. telingamu menangkap bebunyian untuk pertama kalinya.
pada hari itulah, kamu melihat wajah yang selama ini rahimnya kamu tempati.
pada hari itulah, kamu pertamakali bersentuhan dengan segala macam barang duniawi. kain, sarung tangan dokter, baju suster, atau baju bidan. maaf aku tidak tahu kamu lahir dimana.
pada hari itulah, seorang lelaki merasa lega karena kamu berhasil sampai di alam dunia dengan sempurna.
pada hari itulah, seorang anak perempuan resmi menjadi kakak.
pada hari itulah, ibumu lupa akan semua kesakitan yang kau sebabkan sejak berbulan-bulan lalu.

maka, bagaimana bisakah hari ulang tahun menjadi hari yang biasa saja?


untuk 13 oktober 1991

menurut kamu, mengapa kita bertemu?

aku tidak tahu saat itu,
bahwa kamu akan menjadi mahasiswa di ganesha.
bahwa kamu adalah penyanyi yang malu-malu.
bahwa kamu adalah penulis yang cahayanya selalu berpendar.
bahwa kamu adalah orang yang paling jauh dari kata hipokrit.

mengapa aku tidak tahu?

karena pertemuan kita saat itu, adalah pertemuan biasa seperti dengan orang-orang yang pernah kukenal tapi kini entah kemana. pertemuan yang ada karena sebuah alasan formal.

pada saat itu, aku junior. kamu satu tingkat diatasku.
maka aku memanggilmu dengan sebutan, kang.


untuk 13 oktober 1991

tidak setiap kamu ulang tahun sejak kita kenal, aku membuatkan tulisan untukmu.
menurutmu kenapa?

aku adalah penulis yang pemalas. maaf.


untuk 13 oktober 1991

kalau kamu belum tahu, maka ini kuberitahu.
kamu lah yang menimbulkan kepercayaan diriku untuk bernyanyi. sadarkah?
kuyakin tidak.

kalau kamu belum tahu, maka ini kuberitahu.
tidak seperti di hadapan laki-laki yang lain, dihadapanmu, aku tidak pernah sungkan. sadarkah?
kuyakin tidak.
mungkin karena kamu baik, atau kamu jujur, atau kamu apalah aku juga tidak tahu kenapa.

kamu ini, apa ya?
teman? bukan. aku tidak pernah menemanimu.
kakak? bukan. kamu tidak pernah bilang kamu ini kakakku.
sahabat? apalagi. aku jarang bercerita padamu begitu pun juga kamu.
iya, ya. kita ini, apa? aku juga tidak tahu. terakhir bertemu saja, kapan ya? sms saja kita tidak pernah. ah, kamu tahu aku kan tidak pernah pandai berbasa-basi.
yang jelas, kita ini adalah manusia-manusia yang saling menyadari keunikan diri satu sama lain, kita ini manusia-manusia yang pernah menjalani banyak momen bersama. masih ingat air terjun, lembang, dan ekrim spongebob dulu? terimakasih.
yang jelas, dengan dibuatnya tulisan ini, aku telah bersiap menulis untuk keempat anggota geng kita pada hari spesialnya masing-masing nanti. betapa tahunya kamu aku cinta keadilan.


untuk 13 oktober 1991

ya, rahadian dimas prayudha

selamat sembilan belas.

masih lebih enak

eh eh, gw menemukan sesuatu.
hidup itu, lucu ya?

when i trust no one and expect nothing, dunia menyajikan begitu banyak kemanisan untuk dipercaya dan titik sinar untuk diharapkan. brengsek ya?

ya ya, kalau ga brengsek, bukan hidup namanya.

orang-orang itu, dateng dan pergi, enak banget ya.
mungkin lu salah satunya yang pernah dateng ke hidup orang lalu pergi dengan ringan.
atau mungkin juga gw.

if you won't stay, please don't come. please.
ya, hati-hati tolong kalau mau dateng ke hidup orang. cukuplah di teras hatinya. jangan masuk kedalam.
jangan masuk kedalam pelan-pelan. jangan.
kecuali lu bakal tetep ada disana terus. kecuali lu sendiri juga ingin supaya ga pernah pergi.

yeah, now i trust no one and expect nothing.
ga ngeharepin apa-apa. ga ngeharepin perhatian siapa-siapa. ga percaya dulu manisnya siapa-siapa.
(tapi tetep perhatian kesemuanya :3 apaandeh)

hambar ya jadinya?
iya.

seengganya hambar masih lebih enak daripada pahit.

20101015

cewek matre

selasar mbrc, abis jalan tergopoh-gopoh, abis melakukan sesuatu (apadeh), telat mau masuk kelas (sibuk mulu kan gw mah dari orok juga).
nessa: ta, anter gua ke ajb dooong
gw: yah nes gabisa ini gw mau kelas, udah telat (sambil beresberes barang)
nessa: mau ketemu ka jiwo nih, kita ambil gaji ayo
gw: hah? (menghentikan beresberes). AYOOOOOOOOO

itu satu selasar ngakak ngakak cengcengin gue. yah, luntur sudah pencitraan gw menjadi wanita muslimah baik-baik selama ini. :>
haha

berseri-seri

monic: "tita kenapa sih lu wajahnya berseri-seri banget?"
gw: "waah? ohya? emang biasanya gw gimana?"
monic: "yaa, biasanya juga berseri-seri. eh iya deh tiap hari. lu makannya apaan sih?"
gw: "hahahaha"

gw makan ati sama asem garem idup. coba deh.

pesisir sunyi

halo
saya adalah satu titik pasir di pesisir pantai.
ada yang bisa lihat saya?
mungkin ada, mungkin tidak.

saya adalah satu titik pasir di pantai yang pasirnya tidak putih. bukan pantai favorit. bukan pantai yang hangat oleh banyak manusia.
saya adalah satu titik pasir di pesisir yang sunyi.

halo
saya adalah satu titik pasir yang mendamba injakan manusia atau gilasan sepeda pantai. atau tangan anak-anak yang membuat istana bohongan. atau badan yang sengaja menguburkan diri. atau tikar dari si penjaja jasa pijit. atau kursi punya si penyewa ban untuk berenang.

halo

ada yang bisa dengar saya?

20101013

mama

maaf kalau akhir-akhir ini sering ngobrolin tentang mamah. karena kalo lu tau dari hampir delapan belas tahun ini gw hidup, baru akhir-akhir ini gw ngerasa deket sama mama. becanda? ga. gw serius. deket yang kaya ibu dan anak, yang suka ada di cerita-cerita, di tipi-tipi. basi bgt ya gw. lalu haruskah gw berterimakasih pada depok? ya. terimakasih, jarak.
karena kedekatan itu, yang sebelumnya gw ga pernah kepikiran tentang apa yang mama mau untuk hidup gw, sekarang jadi amat kepikiran.
gw jatuh cinta sama mama sendiri, ketika kemaren beliau bilang, "kemarin mama bilang ko sama ayah, kalo mama meninggal duluan, jangan cepet-cepet nikah lagi dong.."
tau ga gw pengen ngapain? gw pengen peluk. gw ga pernah meluk mama. gw ga pernah dipeluk mama. yang jelas emang ga nyambung apa yang lagi diomongin sama apa yang gw tiba-tiba pengen itu. tapi ini nyata, gw kangen sama mama. gw kangen sama orang yang jelas-jelas lagi ada di hadapan gw sendiri. absurd.
and as we all know, kangen itu ga enak rasanya.

gw sekarang amat kepikiran tentang apa yang mama mau untuk hidup gw. tentang masuk ke politik, ternyata beliau naro harapan besar sama gw. buat teteh, yang notabenenya kuliah diranah yang serumpun sama gw (ilmu pemerintahan) beliau pengen teteh jadi pegawai negeri, 'kerjaan perempuan' katanya. tapi buat gw, beliau pengen gw jadi seseorang yang lebih. beliau sangat ingin gw menjadi orang yang besar. beliau sangat ingin dan sangat percaya kalo gw bisa. liat matanya saat itu, gw pengen nangis. siapa lagi orang yang berani bilang gitu sama gw, anak bungsu manja ga peka yang ga bisa apa-apa ini?

gw sekarang amat kepikiran tentang apa yang mama mau untuk hidup gw.
mama mau yang terbaik.
for your information, mama paling ga terima keberadaan 'bad boys' dan selalu mengucapkan semacam 'aduh amit-amit, anak perempuan mama jangan sampaai sama yang kaya gitu' kalo liat bentuk bad boys dengan indikator apapun, entah itu cowok pake anting, tato, rokok, rambut gondrong ga teratur, atau mabok-mabokan, apalagi narkoba. beberapa waktu yang lalu gw masih mikir, yah lebay deh mama, kalo anak perempuannya ternyata tar jodoh sama yang begitu, ya gimana lagi. tapi sekarang gw sadar, mama ga mungkin nyerahin anak-anak perempuannya ke tangan orang yang gabisa ngehargain dirinya sendiri. sesimpel itu.
sekarang gw ngerti kenapa dulu gw diteleponin kalo agak malem sedikit belum pulang, karena biar gimana pun, mama gasuka gw pulang malem yang artinya terlalu sibuk sama dunia luar, mama ingin gw biasa udah ada dirumah sebelum magrib supaya nanti juga kalau jadi ibu, gw bukan ibu yang suka keluyuran. lu semua mesti tau, mama selalu mengusahakan dirinya pulang sebelum magrib sesibuk apapun beliau, kalau pun gabisa atau beliau harus nginep, beliau minta maaf. dan dari lama, gw sendiri baru sadar tentang hal ini. bodoh.
gw ngerti kenapa mama selalu ingin anak-anak perempuannya ga ngumbar aurat, sebelum gw pake kerudung pun, gw gapernah boleh pake celana pendek keluar atau pake baju-baju yang terlalu ketat, 'anak-anak mama mah bukan obralan'. dulu gw sempet kesel, kalo udah siap keluar rumah terus disuruh ganti baju lagi karena roknya terlalu pendek atau bajunya terlalu gimana deh kata mama. kocak ya.

gw sekarang amat kepikiran tentang apa yang mama mau untuk hidup gw.
dan sekarang gw amat kepikiran juga tentang apa yang gw mau untuk hidup mama.

gw mau ngasih yang terbaik,
gw mau jadi orang yang besar yang kata mama gw pasti bisa
gw mau ngenalin mama sama orang yang mama juga pasti suka (bentar, yang ini butuh waktu ma.. masalahnya gw cantik kaga, baik juga belum, sabar dulu ya ma)
gw mau deket sama mama.

karena
mama ga bakal hidup selamanya kan, ya?

20101009

gaul itu lu mesti milih-milih. jangan aja ampe kejebak pergaulan bebas. nah kalo berteman lu boleh ama siapa aja. kan kagaada tuh pertemanan bebas.
-brammeswara

20101002

Guess every girl wants this

I want to share my dreams with you
Tell my stories to you
Walk along the road, just the two of us
Have a long unimportant debate about something
Hold your hand
Talk to you on the phone till midnight
Listen to your joke
Receive your caring texts/BBM
Be told that you’re missing me

But guess I don’t need those all, at least right now.
Will you wait for me? :)


oh i love her blog.

but guess i need those all, at least right now. because did you know cal, living alone separated from your family easily makes you feel lonely.
haha

20100925

yang begini nih

'jadi, kemarin saya baca di koran
"CIYEEE BACA KORAAN.."

'ini tolong kasiin ke dia noh'
"CIYEEE BUAT DIAA.."

'bukan gitu, ini katanya dia sakit'
"CIYEEE YANG DIANYA SAKIIT.."

'eh..
"CIYEEE.."

geblekk.

20100921

zee avi - honey bee

I am a honey bee
Shunned off from the colony
And they won’t let me in
So I left the hive
They took away all my stripes
And broke off both my wings
So I’ll find another tree
And make the wind my friend
I’ll just sing with the birds
They’ll tell me secrets off the world

But my other honey bee

Stuck where he doesn’t wanna be
Oh my darling honey bee
I’ll come save you
Even if it means I’ll have to face the queen

So I’ll come prepared

My new friends say they would help me
Get my loved one back
They say it isn’t right
The bees have control of your mind
But I choose not to believe that
So we’ll meet in the darkness of the night
And I’ll promise I will be there on time
We’ll be guided by my new friends the butterflies
Bring us back to our own little hive

Oh my other honey bee

No longer stuck where he doesn’t wanna be
Oh my darling honey bee
I have saved you
And now that you’re with me
We can make our own honey


"mom, can i just life as a honey bee?"
this song's remind me of those question of mine. those question i asked when my childhood imagination still overbearing my mind, those question i asked when i didn't know yet that love would be so much hurts.

saya gatau, socrates dan aristoteles dulu suka bercanda atau tidak orangnya. yang jelas, bagi saya, renungan-renungan dalam ini justru ada karena tampilan luar saya yang terlihat begitu dangkal.

atau tidak?

baik-baik saja

tanyakan pada orang-orang diluar sana yang senang membuat nada menjadi harmoni.
apakabar dunia tanpa cinta?

mereka akan menjawab dengan nada tinggi. 'tidak! tidak mungkin. harmoniku ada karena nada-nada yang menyatu saling mencintai. aku ada untuk harmoni. dunia tanpa cinta adalah dunia tanpa aku.'


tanyakan pada orang-orang diluar sana yang senang merangkai kata menjadi elegi.
apakabar dunia tanpa cinta?

mereka akan menjawab pelan. 'elegiku ada karena ketiadaan cinta dari cinta yang pernah ada. tanpa keberadaan, ketiadaan tak ada artinya. apa yang bisa kami rangkai dari sesuatu yang tak punya arti?'


tanyakan pada orang-orang diluar sana yang senang mempekerjakan pita suaranya untuk mendendangkan seuntai melodi.
apakabar dunia tanpa cinta?

mereka akan menjawab sambil bersenandung. 'bumi telah merelakan telinganya untuk mendengar untaian melodi yang kuramu dari lorong didalam leherku. bukankah itu karena kecintaannya pada sesuatu yang indah? jika tidak. kami tidak sanggup hidup dengan bumi yang menutup telinga.'


tanyakan pada orang-orang dirumah yang membuatmu bisa berpikir bahwa semua deretan huruf ini memiliki makna.
apakabar dunia tanpa cinta?

mereka akan menjawab sembari tersenyum. 'buat apa bertanya seperti itu? berjalanlah kedepan cermin lalu pandang dirimu. itulah kamu, produk cinta.'


tanyakan padaku, yang senang melihat orang yang senang membuat nada menjadi harmoni, yang senang melihat hasil rangkaian kata elegi, yang senang mendengarkan orang yang senang mempekerjakan pita suaranya, yang tak punya lagi orang dirumah untuk ditanyakan pertanyaan tadi.
apakabar cinta tanpa dunia?

cinta akan baik-baik saja.
dunia hanyalah formasi terindahnya.
meski tanpa ada dunia, cinta akan baik-baik saja.

apa yang paling ingin

lalu apa yang paling ingin kamu kendalikan?

ya aku ingat kamu pernah bertanya seperti itu, dulu.
dulu, saat bintang masih menjadi benda yang dapat menyatukan.

aku ingat aku pernah menjawab apa.
aku jawab, tidak tahu.
saat itu kurasa baik-baik saja. baik-baik saja walaupun semua diluar kendaliku.

seperti halnya bintang yang bertengger di angkasa setiap malam. bukankah malah menyenangkan jika aku tak bisa mengendalikan kapan dia bersinar dan kapan dia tertutup awan?
karena kemungkinan-kemungkinan itulah yang membuat kita tetap berbagi. celah-celah prediksi tentangnya lah yang membuat kita saling bertukar oceh setiap malam kan?

seperti buaian basah yang bersumber dari keabuan awan. bukankah malah menyenangkan jika aku tak bisa mengendalikan kapan bumi harus basah dan kapan hujan tidak harus turun?
kalau aku pegang kendali. tak akan kubuat hujan di malam selasa dua tahun kemarin. tak akan ada momentum yang menyadarkanku kalau kamu memang ada dan layak untuk dibagi cerita.


lalu apa yang paling ingin kamu kendalikan?

sekarang aku tahu aku akan menjawab apa.

jatuh.
aku ingin punya kendali kapan aku harus jatuh dan kapan aku harusnya tetap tegak berdiri.
karena ini samasekali tidak menyenangkan tentang aku tak punya kendali akan keberdiritegakan diriku sendiri. pada momentum dua tahun kemarin, harusnya aku tidak usah jatuh. tidak usah.

jawaban ini adalah wujud nyata dari kesia-siaan.
karena kamu tidak akan pernah bertanya lagi tentang ini. kalaupun kamu bertanya, kamu tak akan benar peduli pada jawabannya.
karena aku bukan lagi pembagi harimu, bukan lagi pembeda kisahmu.

20100908

pada yang punya waktu

ini cerita tentang si kaya yang banyak uang tak punya utang dan si miskin yang banyak utang tak punya uang.


si kaya banyak uang tak punya utang percaya cinta. si miskin banyak utang tak punya uang tidak percaya.


si kaya banyak uang tak punya utang punya waktu. si miskin banyak utang tak punya uang seolah tidak punya.


si kaya banyak uang tak punya utang tidak mengerti menunggu. si miskin banyak utang tak punya uang mengerti.




cinta
cinta bagi si kaya banyak uang tak punya utang bisa menjadi apa saja. tempat tidurnya adalah cinta. makan malamnya adalah cinta. selimutnya adalah cinta. bajunya adalah cinta. kendaraannya adalah cinta. pandangan matanya adalah cinta. cinta adalah kauskaki hangatnya. cinta adalah pendingin ruangannya.


waktu
waktu bagi si miskin banyak utang tak punya uang adalah ketidakberdayaannya. nafasnya setiap hari terengah dikejar waktu. uang yang dimilikinya memiliki tenggat waktu. pakaian yang dipakainya tak kenal sekat-sekat waktu. waktu membuat darahnya keruh, membuat tubuhnya selalu terasa sakit dan kepalanya selalu terasa pening.


cinta
cinta bagi si miskin banyak utang tak punya uang tidak berarti apa-apa.


waktu
si kaya banyak uang tak punya utang tidak mengkhususkan makna waktu bagi dirinya. waktu tak lebih dari kata biasa yang tidak pernah mengusik kelenjar keingintahuannya.


si miskin banyak utang tak punya uang tidak percaya cinta bukan karena pernah dikhianati. cinta tidak berarti apa-apa baginya karena cinta belum pernah memberi satu pun labirin lembutnya untuk dinikmati.


si kaya banyak uang tak punya utang? berpuluh labirin lembut cinta telah dinikmatinya. meski lika-likunya kadang membuat lecet-lecet hati, si kaya banyak uang tak punya utang tetap menikmati.


si miskin banyak utang tak punya uang ingin punya banyak uang supaya tak punya utang.
si kaya banyak uang tak punya utang, merasa ada yang kurang.


dalam cerita biasa, harusnya mereka bertemu.


tapi mereka tidak pernah bertemu.
cinta tidak bisa menunggu. cinta hanya ada pada yang punya waktu.

20100907

bohong. bukan suara ribut kucing kawin di atap rumah yang bikin ayah ga bisa tidur.

iya kan?
beliau pikir saya lupa guratan wajah beliau waktu bahagia dulu.
atau beliau pikir saya kini buta tak bisa lihat gurat wajah beliau yang sekarang.
tidak, saya tidak pernah lupa. tidak, saya tidak buta.

7 september, a years ago.

20100824

sigap dek!

gue kehilangan sederet file diotak yang judulnya: cara menulis.
karena, it's been a long long time yeah you know, dari terakhir gue nulis yang agak bisa dibaca, agak punya isi, bukan yang sekedar jelasin keadaan ato perasaan gue lagi kaya apa.
yak, awalan aja udah curhat lagi. okay, forget about it and just write.
semuanya berawal dari lamunan gue dikosan pasca psaf yang amat gokil itu. kira-kira pukul setengah dua belas malam, setelah bumi menyilakan gue untuk istirahat. bukannya tidur, gue malah ngelamun. ya, ngelamun itu enak. lu bebas menjungkir balikan pikiran lu kemana aja, sambil ngelurusin pikiran-pikiran yang asalnya ngejelimet kayak bola kusut. lalu pikiran gue ini terkerucut pada satu tema, senior-junior.
gue mencoba mengingat-ingat kapan pertama kali gue diteriakin sama senior tentang apa-apa yang gue lakuin. dan pertama kali adalah saat SMA. lucky me, dari SD-SMP-SMA-(ampe kuliah bahkan) kedapetan ospek-ospek yang termasuk bagus, beradab. SD sih lupa ya, bokap-nyokaplah pasti yang berperan besar dalam masa orientasinya. SMP gue pengen gue cium bgt deh, gaada perpeloncoan samasekali. cuma bener-bener dikenalin sama ekstrakurikuler, tempat-tempat, guru-guru, bahkan tugas-tugas yang kayak disuruh bawa makanan aneh-aneh aja kaga ada. SMA? nah ini pengen gue lempar sebenernya. MOS (in this case namanya PLiST, Pengenalan Lingkungan Sekolah Tiga) yang ini dewa banget. dewaaaaa banget. pas gue jadi peserta sih, gue sampe shock: "MAMA, SEPERTI INIKAH MASA SMA?" haha lebay. gue shock karena semua tugasnya bahkan terkesan intelek. prototype aja dibikinnya mesti diitung pake rumus. gaada deh tugas-tugas kacangan yang biasanya ada.
dunia persigapan-perfokusan-perteriakan ini ternyata gue dalemin sampe tenggelam sendiri didalemnya. mulai dari jadi peserta PLiST, ikutan kaderisasi-kaderisasi sampai jadi penyelenggaranya.
waktu jadi panitia, gue ngerasa emang paling bener, emang gini caranya, emang kita semua ngejalanin ini beresensi kok. meski harus neriakin anak orang, meski harus maksa anak orang salam sapa sedangkan sendirinya pun biasanya engga, meski harus nyuruh temen-temen tatib buat selalu pasang tampang galak, meski harus nyiapin skenario cuma untuk bikin anak orang down lantas terkesan.
lalu pada malam gue ngelamun itu, gue jadi pengen ketawa sendiri.
ha ha
tita, dek tita, apakah kamu sadar apa yang telah kamu lakukan nak?


kritis itu tidak menerima atau menolak sesuatu dengan bulat-bulat kan intinya. maka pertanyaan akan sesuatu yang dianggap wajar itu amat dibutuhkan. sekarang gue sedih cerita temen-temen tentang ospek-ospek di kampusnya (kampus gue ternyata udah jauh di depan tentang metode beginian, alhamdulilah). yang jalan kaki harus sambil nunduk, kalo engga dimarahin. yang serba salah mau pasang muka kaya begimana karena pasti tetep diteriakin di muka. yang kesannya salah banget padahal cuma garuk-garuk tangan karena gatel. yang lain lain lah. dan apa puncak kesedihan gue saudara-saudara coba tebak? puncak kesedihan gue adalah saat yang mengalaminya langsung pun cuma bilang : ah, udah biasa, pengen cepet-cepet beres aja lah.
hal-hal yang ga masuk diakal ini ternyata udah biasa, udah jadi wajar. kenapaa? why oh why. udah tau salah, salah ga sih coba?
kayak soal kebersamaan yang biasanya di tekenin sama senior, biasanya senior menuntut ke-fullteam-an dengan segala macam maksud. maksud paling masuk akal adalah karena ingin juniornya semua dapat pengetahuan yang sama tentang materi yang diberikan hari itu. sampe situ, logikanya masih bener. tapi ketika pada kenyataannya si junior tidak mampu membuat seluruh angkatannya datang fullteam? disitu biasanya hal ganjil terjadi. khususnya untuk tingkat kuliah, keputusan untuk menentukan prioritas mana yang akan dijalani adalah hal yang harus dimiliki orang seorang mahasiswa, jadi ketika teman-temannya sudah mengajak tapi tetap tidak datang, apa masih salah teman-temannya? hadeh.
yang bikin gue pengen ketawa pada malem itu juga adalah, celoteh-celoteh seorang senior yang biasanya dicekoki ke juniornya tanpa tedeng aling-aling. bilang 'sigap dek!' padahal juniornya jelas-jelas lagi lari atau lagi memelankan sedikit larinya karena medannya licin atau sempit, atau bilang 'fokus!' atau apalah yang jadi langganan ucapan senior. lalu pada malam itu gue berpikir, masih harus terjadikah yang seperti ini?
beruntung ospek fakultas gue porsinya udah pas, ga ada marah-marah ga jelas kalo maba nya emang kaga ngapa-ngapain. meski masih ada yang janggal, masih aja ya harus banting kursi buat bikin flow naik?
haha..
so beibih, just see what will happen next year.

20100823

gelas kosong

gelas-gelas kosong. kumenatap penuh harap.
ku harap ku jadi gelas kosong. yang siap diisi.
ku harap ku jadi gelas kosong. yang memudahkan cairan yang ingin mengisi. yang memudahkan yang ingin mengisi.
tapi ini tidak.
gelasku penuh.
tapi ingin diisi.

20100810

aim

it is a very quick post like a post before.
new friends, new places, new rules, new room, new clothes (ups), new new new, well this is good for me. this is good for mee, though in the night sometimes i feel so homesick, sad, lonely and so on till my teardrop comes out without my permission, i know this is good for me. i know this is good for me
:)

20100803

ADE TINGGAL SENDIRI SAMBIL KULIAH MAMAA
*cuma itu yang bisa gue ungkap, terlalu banyak kata diotak.

20100723

bersyukur harusnya ga pake kata tapi

gw amat sangat bersyukur bisa kuliah di universitas indonesia di jurusan yang gw minati.
tapi, the fact is the fact. yang sedang gw hadapi adalah sesuatu yang manusia biasa hadapi. siapa yang suka perpisahan?
semua hal yang ada di bandung ini udah terlalu manis. tempat tinggal, tempat makan(loh), tempat main, tempat-tempat, dan yang paling penting: temen-temen.
mengingat nanti akan melewatkan begitu banyak momen (osis things, berapa juta buka bareng, dan lain-lain, dan lain-lain), dari sononya itu sesek muncul (eh bukan kambuh tapi ye maksudnya). ohya, meninggalkan cinta juga (naon).
darisitu gw bertekad: gak boleh jadi sampah di ui
tuh ya gw bold. i have to push myself as hard as i can.

wish me luck.

my heart is fine. thank you for asking.

20100720

UI

I’ve been staring at my laptop about an hour. Why it’s so difficult to change my thought into a words? It’s just a tasks from my new school, oh my it’s not school, it’s college, university. You may call it ui. UI is a phrase that makes thousand butterfly flew in my stomach, I said ‘auch auch don’t say that name’, but everyone (include me *sigh) will say it because UI mean so much to us (it’s like when you fallin in love with someone. my pathethic life make all this happen, can I be in love with someone not something oh please dear God?). okay, you may see a little effect from that phrase (UI). First of all, I’ve been waiting about SIX MONTHS, from the yuppy-day-of-announcement about ppkb’s things till now. I can’t hardly wait what a campus living is like. But someday, come a destroyer, drr drr drr.. you know what? This FISIP tasks! Haha maybe I just being superfluous (I feel like Rachel Berry -,-). From day and day, I keep quiet and being optimist this tasks will be well handle. But in this night, this second, I turn 180 degree. It’s so difficult :(. I can’t do this well, honestly. This lack of knowledge make me want to say ‘die die you die’. Watch this, my interests is on this one: the role of civil society in the development of democracy in Indonesia. It’s one of theme you can choose (fyi, there’s still six others essay waiting you to write them baby), those ‘democracy’ word is curious for me. I read many things about democracy and found it interesting. Probably for the first time in history ‘democracy’ is claimed as the proper ideal description of all systems of political and social organization advocated by influential proponents (Dasar-dasar Ilmu Politik, Miriam Budiarjo). What a world, ‘democracy’ is happen in all over the world, there are constitutional democracy and communism democracy, what we know about democracy is some shape of freedom, rite? Ironically, democracy is speak about rule of law. Freedom without a law is catastrophy. Indonesian people didn’t understand this yet, they often do what they want with a name of ‘democracy’ without really understand what democracy is. And oh yea civil society, don’t mean it fastly. I read about civil society (in my sister’s books ehehe) and find it complicated. Civil society is a society governed by law (under the authority of state), there are many theories about it. Till I read about social movement theories and lost myself there, what am I searching about? Yeah it’s just me and my dumb head feel this, maybe others can do this tasks easily. Ha, at least I stop staring at my laptop and write something (trash). Haha

ex nihilo nihil fit

nothing comes from nothing.
is a philosophical expression of a thesis first argued by Parmenides, often stated in its Latin form: ex nihilo nihil fit. It is associated with ancient Greek cosmology, such as presented not just in the opus of Homer and Hesiod, but also in virtually every philosophical system – there is no time interval in which a world didn't exist, since it couldn't be created ex nihilo in the first place. Note that Greeks also believed that things cannot disappear into nothing, just as they can't be created from nothing, but if they ceased to exist, they transform into some other form of being. We can trace this idea to the teaching of Empedocles. Today the idea is loosely associated with the laws of conservation of mass and energy.
(wikipedia, the free encyclopedia)


once nothing. nothing forever. can i make you understand?

20100718

3 bandung social class

berprestasi bisa dimana aja yaga? mau ipa mau ips, tergantung orangnya. dan angkatan 2010 ini SMA3 kewalahan karna yang jadi anak ips sebanding jumlahnya kaya kelas-kelas ipa biasa. meski ga nyampe 2 kelas (kalo nyampe wih gilo kiamat sebentar lagi), 38 orang. biasanya cuma nyampe belasan. itu aja sih udah bikin beda (hail quantity). nah di penghujung keringat ini boleh dong gue liatin track recordnya kita? here it is (pelampiasan, abis gaktahan pengen liatin ini ke guru-guru. haha)

Adipraja Al-Rasyid ITB SBM

Sendra Hestiningrum ITB FSRD

Sri Rahayu TELKOM MBTI

Vanny Revita UNIV. INDONESIA Kriminologi

Khobbab UNIV. INDONESIA Ilmu Politik

Laras Sekar Melati UNIV. INDONESIA Psikologi

Muhammad Iqbal UNIV. INDONESIA Hub. Internasional

Silpia Hendiana UNIV. INDONESIA Ekonomi

Tita Adelia UNIV. INDONESIA Ilmu Politik

Zenit Julita Sari UNIV. INDONESIA Arkeologi

Sarah Rahmawati UNJANI Psikologi

Ahmad Muhammad UNPAD Akuntansi

Andiani Cindy UNPAD Fikom

Aristya Michiko UNPAD Hukum

Desak Made Widya UNPAD Sastra Jerman

Feryan Herlangga UNPAD Akuntansi

Muhammad Haidar UNPAD Management

Raden Faizal Amir UNPAD Management

Rian Hernamawan UNPAD Hub. Internasional

Rizqi Bangun Lestari UNPAD Hukum

Shafira Anjani UNPAD Fikom

Yosua Triando UNPAD Akuntansi

Aldrian Dwi Putra UNPAD Akuntansi

Annisa Rachmawati UNPAD Ekonomi Pembangunan

Bunga Erditha UNPAR Hukum

Casenda UNPAR Hukum

Kadek Ayu UNPAR Hub. Internasional

Khansa UNPAR Hub. Internasional

Meutia Octavia UNPAR Management

Nadia Putri Laksmi UNPAR Hub. Internasional

Paramita Avianti UNPAR Hukum

Prabowo Prajogio UNPAR Hub. Internasional

Mochammad Yusuf UNPAR Management

Arya Mayadi UPI Psikologi

Aulia Ikhsanti UPI Bahasa Inggris

Kania Nandika UPI Bahasa Indonesia

Bayu Rahmawan

Muhammad Faza

*itu bocah lagi nunggu pengumuman STAN, belom keluar.

guys, we made History! we are The most AWESOME social generation EVER in SMAN 3 Bandung! so proud of you guys!
Socials 3 2010, we proofed our teachers wrong. we done it guys! we made a HUGE impact! ;)

thats why i love being different, fantastic.
ibu bapak ayah mama, janan atut anaknya masuk ips (khususnya di 3 ya), bukan berarti ga akan sukses ko. *wink
apalagi melatih mental, bener deh serius, buat survive di dunia nyata yang penuh intrik bullshit dan taktik. (muahaha)

taken from prabowo's notes.

20100715

here it is

here is the situation, way too much change.
the good news is, i use my heart not my head. till the college things really begin.
the bad news is, i'm in a little loose control of myself. i let everything gone beyond. everything that in the past i would never slid over.
the thing is, my poker face makes everything seems to be the same, outside.

20100705

wondering

diam semuanya, gua lagi berandai-andai.
seandainya waktu kelas satu, gua gak sok-sok an ikutan banyak ekskul. apa yang terjadi?
masuk aksel! yea, masuk kelas akselerasi. what the.. (cewek gantung)
ini andai-andaian kan ya, jgn ada yg protes deh.
setelah itu, pasti gua rajin belajar ya. pasti nyokap bokap lebih seneng liat gua yang itu deh (mulai melankolis).
setelah hidup mati untuk akademis, apa seterusnya?
masuk gajah! yea, masuk universitas kesatu di indonesia versi metrotv.
setelah itu, apa?
gak tau. yang pasti kalo itu semua terjadi, gua gak lagi bangun sekarang tapi lagi tidur lelap dikasur.

(nahlooooh, kaga ngarti kaga usah pusing, ini emang gak penting, suruh siapa masuk2 blog orang kayak maling)

cerita

jadi gini ceritanya.

.......................

aaa, gua gakbisa cerita orangnya. -,-
iya, jadi postingan ini tuh mau nyeritain gua yang orangnya gakbisa cerita.
sekarang kan yang lagi populer itu frase, "cerita ateuuh"
nah dari situ langsung zetzetzet keinget.
bukan cuma cerita, pokoknya hal-hal yang berbau ngomong gua cacat deh.
sering banget(bangetbanget, eh haha lebay) gua belibet ngomong. ketuker posisi kata. ga nemu kata yang pengen ngewakilin apa yang ada di otak. ga nemu kata apa-apa buat diomongin(khususnya perihal basa-basi). buat peribahasa diam itu emas gua setubuh banget deh. tapi jadinya maknanya gak bagus sih, orang gua diem karena gak tau mesti ngomong apa.
hal ini nyambung juga ke gua yang gak punya ekspresi.
kayanya waktu pembagian syaraf ekspresi gua gak dateng deh, ketiduran.
banyaak banget orang yang ragu, lu teh sakit? lu teh takut? lu teh seneng? iyeeee gua waktu itu sakit, pernah juga takut, sering juga seneng. ko kaga percaya sih? jawabannya ampir sama. abis muka lu datar, kaga ada ekspresinya.
yek, bagus. sekarang pun gua lagi nyari perbendaharaan kata, selain 'oh' kalau nanggepin orang cerita.
terus gak ngerti deh kenapa gua bisa lolos2an hal-hal yang sebenernya orang yg kaya begini kaga akan bisa lolos (ngomong ape).

haha, ya pokonya, manusia pembelajar kaga akan pernah berenti belajar. :DD

20100702

tolong nasehatin saya lagi

lebih kagum pada yang jago mendengarkan daripada yang jago berbicara.
yea really, ngedengerin itu susah. buat gua susah, seringnya gua mager depan yang ngomong, bukan ngedengerin (akhirnye jujur). seringnya orang menunggu saat menganggapi, bukan menikmati saat orang lagi berbicara, apalagi saat forum. seringnya orang menganggap sudah tau apa yang dibicarakan orang lain, jadi ga dengan bener ngedengerin. seringnya orang pura-pura ngedengerin. gua pengen jago ngedengerin, gua pengen ngedengerin lagi, oya, gua juga kangen dinasehatin, dikasi saran, kapan sih terakhir kali. :/

twit

RT @febiaputri: dulu aja pas masih dilarang,punya pacar. sekarang udah boleh ga punya pacar #sepikgila #fekmenguegalau

HAHAHA
*apa ini maksud ketawanya? haha

huks

aw sedih

20100701

mr. google

what do you feel today?
between Marseille and Genoa
ha?
South France
what?
hehe
you mean.. (googling)
Nice?
haha yeah
so fast
what fast?
i guess you do googling
haha
haha
you damn right!
haha
cause i soo often doing it too

20100630

:/

aa: kemana aja dua hari kemaren?
gua: gatau
aa: promnya pake kerudung?
gua: ga. pake kopeah
aa: nginep dimana kemaren?
gua: dipinggir jalan.
aa: yee, si ade. jawab yang bener atuh

paling enak deh ngomong ngaco kaya gitu.

20100629

selamat membaca

selamat malam. malam yang keberapa ini?
malam keberapa ini dari pertama aku merapatkan plester pada lubang-lubang di hati?
malam keberapa? rasanya tak selesai selesai.
yang satu kututup selalu muncul lubang yang baru.
malam keberapa ini?
malam keberapa ini dari pertama aku menyadari, untuk menyudahi sakit karena lubang dihati ini bukan di plester caranya tapi diisi?
malam keberapa? rasanya aku terlalu keras kepala.
aku memang keras kepala.

selamat pagi. pagi yang keberapa ini?
pagi keberapa dari pertama aku bangun dengan rasa pening yang dalam?
pagi keberapa? aku tidur atau tidak tidur rasanya sama.
rasanya sama, tak ada yang peduli.
pagi keberapa ini?
pagi keberapa dari pertama aku bangun dengan awan mendung di atas kasur?
pagi keberapa? jika awan mendung itu turun hujan, aku akan benar-benar jatuh.
aku berada di pinggir jurang batinku.

selamat siang. siang yang keberapa ini?
siang keberapa dari pertama aku keperihan melihat wajah-wajah oranglain yang senang berlumur sayang?
siang  keberapa? harusnya mungkin aku ikut senang.
oh bukan. harusnya aku saja yang berlumur sayang.
siang keberapa ini?
siang keberapa dari pertama aku melihat dia dalam diri setiap orang yang kutemui?
siang keberapa? aku jadi tak punya tempat untuk maju.
mungkin baiknya aku tidak bertemu siapa-siapa dulu.

selamat sore. sore yang keberapa ini?
sore keberapa dari pertama aku tak punya orang untuk membagi hati?
sore keberapa? tidak salah kalau ada yang bilang aku ini rindu setengah mati.
rindu pada sore yang tidak sendiri.
sore keberapa ini?
sore keberapa dari pertama aku merasa ingin ikut bersama matahari yang perlahan-lahan tenggelam?
sore keberapa? aku ingin ikut tenggelam dengannya untuk terbit di tempat yang baru.
ah tapi tak apa juga kalau terus disini. hanya saja mungkin aku perlahan-lahan mati.

ah. jika terus malam mencairkan es dikedua mataku, pagi menyadarkan diriku pada pening yang dalam, siang mengguratkanku senyum pedih, dan sore hanya berisi rinduku yang hambar,
kapan aku bisa berharap lagi?

20100627

sepeda kuning

sepeda sepeda sepeda dari kecil banget juga udah sahabatan sama sepeda. muah! *astaga lebay
dia juga yang bikin ini kulit tidak putih lagi(bilang ajasih item). peduli amat.
kemaren ke depok ada sepeda kuning kan, bahagia dong, tapi tidak terlalu tersalurkan karena energi ampir abis sama ngantri daftar ulang. kebetulan kesempetan sebelum pulang ke bandung nyewa dulu, udah punya ktm gila masa gak dipake (bangga), pinjem deh itu sepeda atas nama gua tapi minjem tiga apa empat sepeda. mas2 penjaganya baik, naksir ah *ehbuset segitu desperatenya apa yak gua.
terus rute balik ke halte(apadeh namanya lupa) sepedanya kan rada nanjak gitu. cowok-cowok depan gua pada pelan goesnya, terengah-engah, mengeluh-eluh, berat (ya gua juga tau itu berat gak selebey itu juga sih), tapi gua dengan jumawanya nyusul tanpa terengah-engah, santai, wuus.. gaya kan. tiba-tiba gua amat berterimakasih pada ayah dan a dodi yang telah sering mengajak gua bersepeda jauh-jauh. tsaah, gua bukan cewek loyo dalam urusan ini. tingting, ati-ati aja deh sama gua *loh. haha
:)

20100626

bukan yang ingin

bukan, bukan, bukan rindu yang ingin mengulang masa-masa lemari baju ayah isinya kaos bermerk semua. bukan rindu yang ingin mengulang masa-masa laci ibu isinya kosmetik mahal semua. bukan rindu yang ingin mengulang masa-masa iseng memakai masker mama karena suka sensasi kelupas-kelupas pada saat maskernya kering. bukan rindu yang ingin mengulang masa-masa sering pergi ke salon supaya rambut selalu terlihat bagus tergerai. bukan rindu yang ingin mengulang masa-masa bebas beli buku kesukaan. bukan pula rindu yang ingin mengulang masa-masa sering bertamasya. yang begitu sekarang banyak di depan mata. yang begitu sekarang banyak di televisi. yang begitu sekarang banyak di kiri-kanan. aku tidak merindu yang semua orang bisa punya.
ingin teriak, boleh?

20100623

berisik!

ingin bilang pada pengamen jalanan.
ingin bilang pada kedua mulut yang sedang bertengkar.
ingin bilang pada teriakan tukang koran.
ingin bilang pada eongan kucing peliharaan.
ingin bilang pada klakson dari orang yang dibelakang.
ingin bilang pada peluit tukang parkir diparkian.
ingin bilang pada speaker di rumah makan.
ingin bilang pada pengeras suara di pusat perbelanjaan.
ingin bilang pada bunya bunyi nafas sendiri.

berisik!
aku sedang mengumpulkan kepingan demi kepingan alasan. supaya tetap ada disebelah dia.

20100619

om ronal

pulang dr prj abis menggalau ngapalin lagu genderang ui di mobil (ini apeu bgt).
om ronal omnya kobab, parah deh sumpah om yang satu ini bisa bunuh orang (ampir mati ngakak soalnya kita semua).
biasa lah, dari metalika jadi megaria gaktau kenapa jadi buffer, terus jadi wafer, terus jadi wastafel dan sampai lah di..
salahsatu dari kita: alumunium itu kita kan, alumunium
all: alumnii
om ronal: alumni itu yang ada di mekah, dibungkus
large: hah? air zam-zam?
om ronal: yang mati, udah lama
all: MUMI?
HAHAHA sesek ngakak
apaan mati udah lama dibungkus di mekah, mesir kaleee om, dibungkus pula, dikira nasi apa yak.

TSAAH, selamat datang lembaran baru!

hihi sok2an banget dah, abis daftar ulang nih. cacat lah ngantrinya kek apa. tapi excited juga sih liat muka baru, suasana baru, semua baru, tempat tinggal baru(oke, belum punya yang ini sih sebenernya)
semoga lancar ya Allah semuanya, nambah cobaan, nambah juga kadar 'dewasa'nya dong ya?
zetzet luruskan niat ah, mau belajar kesana tuh ya. kalo ada yang ganteng yaa bonus aja sih.
mau belajar supaya mengabdinya lebih maksimal, ya kan ta? inget lu nulis apa di surat pernyataan ppkb kan ya ta?
oke deh inget.

selamat datang masa depan :)

20100616

wu ji bi fan
-karate kid.
ah kesel, orang-orang yang sering ngobrol sama gua gak ada yang udah nonton. *haha

20100614

salah ya?

lupa deh baca dimana ya? ada kata-kata

and the young people share their deepest thought in a public network.

dalam barisan kalimat yang negatif.
emang salah ya?

gak pede

obrolan blahbloh tentang kosan, turun level dari obrolan tentang jerman dulu. *harus senang atau bahagia? (haha gakda pilihan)
zenit: iyalah kosan harus deket kalo ada kuliah yang jeda gua bisa pulang dulu
gua: iya bener, bisa pulang, bisa tidur dulu
zenit: tidur mulu pikiran lu. ah tidur mah lu dikelas juga bisa (muka sinis nyerengeh sialan)
gua: yaah, yah jangan gitu dong zen gua jadi ga pede kuliah nih :(
zenit: lu mending, gua takut gua ga makan apa-apa selama puasa, tau tau mati aja.

plis atuh zeen.. -,-

20100613

nah

iman itu tentang keselarasan hati dan tindakan.
tanpanya, bukan iman. maka tak ada kata agamis tapi tidak ritualis itu bagi saya.
saya, kepikiran wkt lagi mandi bersih untuk siap-siap shalat lagi.

20100612

dang!

blaah ini anak oke bgt pengen punya anak kek gini(ngaco), nonton karate kid atau menyesal seumur hidup! haha

big grin :D

berurusan sama dokter gigi? jangan ditanya deh. kalo bisa diukur seberapa besarnya mereka merenggut kebahagiaanku, pasti besar sekali. melebihi sekolah. melebihi hujan disaat piknik. melebihi nyamuk-nyamuk nakal di malam hari, yak kacau sekali saya hari ini.
tadi ke dokter gigi, rasanya deg2an. abisan biasanya pulang selalu membawa oleh-oleh rasa nyeri, jenuh juga kan. apalagi hari ini saya sedang ingin bermanja-manja(oke gak usah panik sebentar lagi tulisan selesai). jadwal hari ini adalah ngikir gigi, biar rahang bisa nutup sempurna katanya. setelah nunggu beberapa saat, dipanggil lah tita adelia.
beberapa puluh menit kemudian..

selesai, dan gua heran, kok udah selesai, belum juga kerasa apa-apa(nantangin), dan benar-benar selesai, gak kerasa apa-apa, sakit, dimana?
ini dokternya yang hebat apa gua yang mati rasa?

20100611

karena kau tak lihat, terkadang malaikat
tak bersayap, tak cemerlang, tak rupawan..
dee, malaikat juga tahu.
catastrophy, dance with me.

20100610

perjalanan

rasa-rasanya baru kemarin sore saya daftar di sekolah bermarkas di jalan belitung itu.
baru kemarin sore saya merasa senang dengan nem terbaik dikelas dan sepuluh besar disekolah, dan rasa bangga yang menyusup malu-malu dan rasa ingin tangan menulis sman 3 sebagai pilihan pertama yang juga menetas malu malu rasanya masih bisa terasa.
karena hanya rasanya, maka hari ini saya menyusuri jalan yang biasa saya lewati tanpa pikir panjang dengan angkutan kota. menyusuri dengan berjalankaki. jalan kaki dari belitung ke tempat tinggal, tidak membuat kematian malah menghidupkan memori. menghidupkan, sampai sakit kepala (entah karena hidupnya berjuta memori atau karena terlalu lama kepanasan).
pada langkah pertama saya tidak yakin badan saya kuat. ah, tapi kemudian saya berpikir. jika saya kuat menamatkan sekolah disini masak jalankaki saja tidak kuat?
lagipula saya sedang senggang. sangat senggang. sangat sangat senggang. dan cukup sehat.
saya tidak sendirian, musik menemani.

sedang asyik mendengarkan, berkelana lewat pikiran, mensyukuri, dan badan terus berjalan, dalam setengah perjalanan terasa, kaki kesemutan. lalu saya merasa amat bodoh, amat sangat bodoh. mengapa ada hari-hari pada waktu sekolah dimana saya tak bisa melihat anugerah tuhan. diberi kemampuan untuk naik angkutan umum setiap pulang dan pergi setiap hari? bukankah itu suatu anugerah yang amat besar? saya tidak bisa membayangkan kalau kegiatan yang sedang saya lakukan ini harus dilakukan setiap hari, pulang dan pergi.
ketika kaki kesemutan saya tak berhenti, sama seperti pada saat saya amat sangat jenuh sekolah dan saya tak pernah berhenti. saya tidak pernah akan berhenti.

saya berjalan seperti orang kerasukan, sampai tigaperempat perjalanan saya sadar kaki amat lecet dan keringat membasahi seluruh baju. tapi bukankah saya juga menjalani masa di belitung ini seperti orang kerasukan walaupan sadar hati lecet dan keringat membasahi seluruh nurani.

saya mendengarkan musik seperti orang tuli. saya menulikan diri. seperti saya menulikan diri di belitung dari segala macam penyimpangan yang banyak orang-orang yang teriakan ke telinga saya. saya menulikan diri dan terus berjalan. saya menulikan diri dari apa yang tidak bisa saya dengar untuk lebih jelas mendengar apa yang lebih baik saya dengar. tahu dari mana yang tidak bisa dan yang lebih baik? kepada waktu, saya belajar.

bohong saya berjalan tidak sendirian, saya berjalan sendirian. musik tidak ikut berjalan, dia keluar dari teknologi yang saya taruh di tas, dia tidak punya kaki. tapi walaupun musik tak ikut berjalankaki, saya tidak kesepian. kesepian adalah ketimpangan harapan dengan kenyataan mengenai hubungan. saya tidak berharap apa-apa tentang hubungan. saya berjalan sendirian seperti masa di belitung. tapi saya tak kesepian, ada banyak zat yang menemani saya walaupun mereka tidak menjadi pasangan perjalanan saya.

saya sampai ditempat tinggal, siapa yang tahu saya habis berjalan? perih keringat dan kesemutan siapa yang rasa, sampai ditujuan saya inginnya berselonjor kaki mengistirahatkan dia yang minta tolong keperihan. tapi siapa peduli mengenai kelelahan, sampai ditempat tinggal saya masih harus melakukan banyak hal. sama seperti masa di belitung, siapa peduli mengenai kelelahan, saya masih harus melakukan banyak hal.

mungkin perjalanan yang lain tidak seperti ini, dan pasti tidak seperti ini.
tapi seperti apa pun itu saya yakin, perjalanan ini menorehkan bekas di lubuk paling dalam dan ingatan yang tak pernah bisa dihapus. cukup, telah cukup waktu saya di belitung.

saya siap untuk perjalanan selanjutnya.

20100609

baca nyok

kalau yang kerasa terus sedih, kurang beruntung, gundah, dan oke mari kita pakai bahasa masa kini: galau, pertolongan pertama menjauhkan kita darinya adalah menyebut nama Allah, yang banyak, yang banyak, yang banyak yang banyak sampai ketiduran bagus. kalau pertolongan pertama udah mulai buang-buang waktu karena dirasa gak mempan, itu pertanda dari: kurang wawasan.
sempit suripit, pikiran dan hati mandeg supandeg.

jadi, bacalah, bacalah, kalau masih ngerasa gak sanggup buat baca Quran dulu, baca yang bikin dari lu gaktau jadi tau, masih ada belahan dunia sana yang kita gak tau, masih ada hal-hal indah yang kita gak tau. pola penyebaran jejaring sosial yang lagi lu pake ini, pola penyebaran 'kesepian' yang mungkin lu rasain, skandal-skandal artis yang tiap hari disuguhin, nasi yang lu makan ampe bisa jadi boker, agama yang kok cuma boleh ada lima disini, nyokap lu yang makin tua makin pelupa, israel yang ada mulu di tivi, mahasiswa yang mau2nya ngorbanin nyawa lagi demo, apa aja deh, wawasan itu bahkan lebih luas dari lautan dan langit.
oke ini pengalaman pribadi sih ya, buku-buku lah yang menyelamatkan gua dari kebusukan tingkat tinggi ini. yang buka pikiran gua sampe seboring apapun hari tetep bisa bilang, subhanallah.
gua baru ngeh, kenapa orang-orang berilmu lebih dimuliakan Allah.
:)

20100606

bzz

berjalan-jalan pagi (hobi) melewati segerombolan anak-anak laki-laki yang sedang tampak seru dengan toples-toples kaca yang berisi ikan, biar saya tebak, itu ikan cupang.
anak laki-laki 1: wah saringannya aja sampe digigitin, liat!
anak laki-laki 2: wah, iya iya!
anak laki-laki 3: hah, ati ati jangan masukin tangan ke toples, nanti dicaplok!

tolong bedakan cupang dengan piranha, dek.

tunggu

dengan memejamkan mata pun aku tahu apa yang diartikulasikan oleh hatimu.
dalam gerimis yang menggelitik genting rumahku ini, aku sengaja membuatmu menunggu. menunggu lebih lama, lebih lama, dan lebih lama lagi sampai hatiku bilang cukup.

tapi, dengan mata terbuka lebar pun aku tidak tahu apa yang diartikulasikan oleh hatiku.
memang itulah masalahnya, kan? ah, iya, tak bisa lah aku bertanya padamu atau pada siapa pun karena sebenarnya yang tahu aku sengaja membuatmu menunggu ya hanya aku.
ya, jadi sebenarnya itulah masalahnya. aku sendiri tidak tahu sampai kapan kamu harus menunggu.
yang kutahu pasti adalah untuk bersamaku kamu harus mengerti tentang menunggu. kalau kamu tidak tahan kamu boleh pergi kapan saja. kalau kamu pergi kamu tak akan pernah mengerti tentang menunggu. kalau kamu tidak mengerti tentang menunggu ya berarti aku tidak butuh kamu. sederhana saja.

umur

pedulikah mereka dengan umur? ya, mereka peduli.
seperti raffi ahmad dan yuni shara yang umurnya berbeda 15 tahun. seperti Nabi Muhammad dan wanita terhormat Khadijah yang juga berbeda 15 tahun. seperti aku dan kakakku yang berbeda 8 tahun.
semua orang peduli, tidak ada yang tidak peduli. yang mengaku tidak peduli sebenarnya mereka peduli. hanya saja menganggap itu bukan hal yang bisa menghancurkan mereka. mereka peduli, buktinya mereka melakukan berbagai cara untuk membuat semuanya baik-baik saja. yang mengaku peduli ya memang peduli. hanya saja menganggap hal itu bisa menghancurkan mereka.

lalu apa anggapanku tentangnya?
aku bisa jadi keduanya, menjadi yang mengaku tidak peduli atau menjadi yang mengaku terlalu peduli.
semuanya tergantung kamu.

20100605

telpon

ergh.
gua gak suka denger-denger curhatan lu lewat telepon. gua gak suka harus nelpon atau ditelepon sama lu. gua gak suka denger semua kata-kata yang lu kasih ke gua. gua gak suka denger ketawa lu. gua gak suka denger lu nangis sambil nelepon gua.
gua gak suka ketawa yang harusnya disaksiin sama semua indra gua jadi cuma milik telinga gua doang. gua gak suka tisu yang udah gua pegang saat denger lu nangis tetep kering di tangan gua doang. gua gak suka pelukan gua jadi hambar karena telepon cuma mampu nyampein kemampuan bicara gua yang gak pernah bagus.
gua gak suka.
telepon itu bikin makin jelas.
kalau kita, jauh.

ada kemudahan dalam kesulitan

kemaren, cacat bgt. partner cacat: edets. gak perlu tau lah siapa orangnya haha.
guanya mah gak cacat, dia doang (yakiin? haha). nih ya, dia cerita dengan tubuh mungil dan suara kecilnya membuat siapa pun yang mendengar merasa amat sangat iba dan ingin memeluknya (lebay)
bermula dari obrolan dia-udah-ditolak-berkalikali-sama-berbagai-universitas (obrolan ini berlangsung saat melegalisasi skhun yang kepala sekolahnya baru bisa jam1 sedangkan pendaftaran stan ditutup jam3, stan terakhir hari ini, dan stan di padalarang, dan padalarang tidak dekat, dan gua gak tau persis tempatnya. haha).
"huu dari pagi pengen nangis banget, pertama pas ngeprint formulirnya tintanya abis -____- eh tapi ternyata disananya juga ada, terus pasfoto harus ada 3 biji pas ngudek-ngudek dompet taunya tinggal 2 -_______-' eh tapi akhirnya nyari kartu smup sialan yang gua gak masuk itu terus nyabut fotonya dari situ, terus tadinya kan mau dianter diva, pas abis bayar dari mandiri taunya di telpon katanya divanya nabrak jadi gabisa nganteer. kan jadinya sayang udah bayar pendaftaran kalo gajadi kesana -___-. terus ini legalisasi ternyata bisanya jam1. -________________-"
obrolan berlanjut ke, kemana mana(too random. haha)
dan lu tau apa? udah nyampe sana ternyata skhunnya gak di cap sekolah jadi mesti balik lagi tar senin.
*cacat kan kata gua juga.

tadinya kita ketemuan itu niatnya main tapi ternyata begitulah adanya.
tapi gakpapa ko pertemuan ditutup dengan shrek forever after(filmnya yg cuma sejam 15menit cukuplah menghibur hati) dan makan kerupuk sambil duduk ngeliatin orang lalu-lalang di ciwalk. kerupuk, serius. yang warna pink plastiknya kecil. makin deh pengen punya slr karna kalau itu momen2 di foto bakal bagus, orang lalu lalang gak sadar kita amatin kayanya. ada lah anak kecil yang jalan-jalan sama ayah ibunya, jalannya ditengah diantara ayah ibunya sambil pegangan tangan ke dua-duanya (deuh), terus dia bilang "bapaa, abi hoyong deui mukul bangkong anu muncul deui muncul deui geuniing" terus ayahnya bilang "enya engke eta mah" terus anaknya gelayutan gitu sama ibunya.
gua dan edets berpikir, 'bangkong'? hahahaha cacat buaya kali dek yang lu pukul-pukul terus muncul lagi muncul lagi mah.

yaa, boleh dicoba lagi duduk disitu sambil makan kerupuk sama orang yang berbeda, anyone?

*btw prinsipnya 'lebih baik nulis daripada tidak samasekali', jadi lu pade jangan protes kalo akhir2 ini gua seringnya nyampah. :)

20100601

when i fallin love, it will be forever..
meyakini sekaligus menjadi doa.

gak sabar

eh eh bulan apa ini

JUNI

tar tanggal 17 daftar ulang deh keknya nginep di teh aqis lagi soalnya belum pindah ke kosan.
terus tanggal 28 29 nya wisudaan, abis itu bulan apa?

JULI

hahahahayolah cepetan gak sabar pengen buka lembaran baru.
*padahal sambil takut takut segala macem, takut gak punya temen lah, takut gak bisa adaptasi lah, takut jadi yang paling bego lah, takut keasikan terus ga pulang2 juga sih. haha

parbet

halo apa kabar penggemar cerita tak berujung pangkal (rigmarole) ini? menunggu kehadiran saya yang menelurkan sebersit pikiran kedalam bentuk kata kah?
haha

gua gak kenapa-kenapa nih, gua gak pernah beneran kenapa-kenapa kecuali diusir dari suatu rumah ampe bener-bener gak punya tempat tinggal lagi dan mesti sendirian harusnya gak usah sendiri(haha apadeh curhat), tapi waktu itu kejadian juga gua gak kenapa-kenapa amat sih, santai lah masih bisa makan ini(deuh bisa aja).

hmm yaa, jadi gimana nih?
gak gimana-gimana. parbet itu parah banget, lu tau gak untuk bisa nulis notes-notes yang di facebook itu butuh mata telinga hati yang lagi peka (oke peka nya gua sama peka nya lu bisa aja beda, jangan ngajak debat dulu deh). dan sekarang gua lagi mati rasa.
krik krik.
parah banget makanya judulnya juga.

20100528

when your tear came out but you still can spread a smile like when your belly feel so terrible but you can laugh out loud still, what do you feel?
i feel a poetic justice of the universe. and, i feel so happy :)

20100522

tengkyu deh

"eh, daripada mencemaskan hal-hal yang tidak perlu, lebih baik kita mulai persiapan bekal kita di politik. teman kita *** udah mulai colong start tuh ta.."
oke dan ini menohok dan ingin tertawa mengapa bisa-bisanya gua labil kemarin-kemarin.

20100520

astagojim

angkot, dua euceu-euceu, duduk di depan di sebelah supir.
euceu1: ceu, naha ayeuna mah make jilbab?
euceu2: da ayeuna mah lalaki resepna ka nu make jilbab..


what the?

20100518

tiga hari dan seminggu

kalimat-kalimat dibawah adalah KLIMAKS dari duatahun beliau mengajar, sebutlah namanya pak priyadi, guru geografi yang BEUUH.

hari itu pemantapan
pak priyadi: (menggambar air terjun dengan segala tetekbengeknya)

pak priyadi: "nah, kalau kalian main di air terjun harus hati-hati. jangan terlalu dekat pada air yang jatuhnya. karena nanti kalian akan tersedot kesini"(liat panah terjebak)
kita: "..."
pak priyadi: "tapi jangan khawatir, kalian kalau tersedot kesini harus tenang, jangan panik, nanti bakal keluar sendiri, justru kalau panik kalian akan semakin melesak kedalam."
salahsatu dari kita: "oh iya ya pak? emang berapa lama keluarnya lagi?"
pak priyadi: "yaa, sekitar tiga hari.."
-_-

lagi

pak priyadi: (menggambar laut dari penampang samping)
pak priyadi: "ini yang disebut palung laut.."
kita: "ooh."
pak priyadi: "nah, kalian juga harus hati-hati ketika berenang di laut. nanti bisa juga tersedot kesitu"
kita: "..."
pak priyadi: "tapi tetap, kuncinya satu, jangan panik."
salahsatu dari kita: "yang ini berapa hari pak keluarnya?"
pak priyadi: "kalo ini, hmm, seminggu lah.."
-_-'

dan terakhir

pak priyadi: (sehabis menerangkan berbagai bab), "tapi kalian juga jangan percaya sama bapak ya.."

MUAHAHAHA
kita anak-anak non bimbel (termasuk gua waktu itu) merasa tiba-tiba oleng dan kehilangan pegangan. terus kalo ga sama bapak harus percaya siapa lagi wooooy?

*tapi iya sih, percaya sama guru yang bilang jangan panik karena tiga hari kemudian kita bakal ditemukan mengambang kaku juga susah juga rasanya. hari itu juga gua ke palasari lalu membeli buku sumber geografi sebanyak-banyaknya. haha..

20100517

justru karena

ya, aku sekarang tersenyum pipih penuh serabut penyesalan. hatiku kusut, kamu sebenarnya tahu betapa serabut-serabut itu mengacaukan jalinan yang dulu rapi.
aku sekarang sedang mencari cara bagaimana agar aku tidak terlalu lama bersedih-sedihan. kamu tahu betapa aku tidak suka terlihat lemah.
mataku kedutan hampir setiap menit. kamu tahu betapa sanggup aku menahan tangis.
kamu tahu apapun, kamu tahu apapun tapi sebenarnya kamu tidak tahu satu hal.
kamu tahu aku ini senangnya pada tantangan dan kamu pada yang aman. meski itu terasa agak tidak wajar karena aku perempuan dan malah kamu bukan. tapi apakah kamu tahu? aku bersedia meninggalkan semua duniaku yang isinya huruf-huruf bergelantungan, inspirasi-inspirasi kecepatan Tuhan, kalimat-kalimat yang mengantri menunggu dirangkai, dan baris-baris kosong yang menunggu diberi makan. aku bersedia meninggalkan duniaku yang itu untuk pindah dengan sempurna kedalam duniamu. ketika aku berniat bersedia saja aku merasa jiwaku sakit tapi aku merasa tak apa daripada kamu yang sakit, apakah kamu tahu?
tentu kamu tidak tahu. karena aku tak pernah sanggup berkata tentang ini dan kamu tak pernah benar peduli akan duniaku yang ini. kamu tak pernah benar peduli hanya saja kamu pernah benar-benar merasa terganggu dengannya.
orang-orang dekatku telah berkata sejak dulu untuk tinggalkan saja kamu karena agaknya kamu bukan yang terbaik bagiku. tapi telah lama kututup telingaku dari semua tendensi bicara kearah sana. itulah aku dengan segala keangkuhanku. karena apa? kamu salah satu bagian dari tantanganku.
aku berpikir, tak ada bedanya lah aku berada di dunia yang mana pun asal bersama kamu. karena tanpa menghabiskan malam-malam didepan layar mengalirkan semua pemikiran lewat jari kedalam sebentuk kumpulan kata atau renungan-renungan yang kamu anggap gila itu pun sebenarnya aku tetap bisa bahagia, karena denganmu.

tapi beruntung aku disadarkan dengan kamu yang pergi dengan ringan.
bahwa pemikiranku untuk meninggalkan dunia yang ini dan terjun sempurna kedalam duniamu adalah pemikiran yang sakit. bahwa menutup telinga dari semua orang-orang tersayang adalah perbuatan jahanam. bahwa berlebih-lebihan selamanya tak akan pernah baik. aku berlebihan menanggapmu berharga, kan?

ya, pergi dengan ringan. memangnya kamu pikir apalagi yang bikin aku kusut?

favourite part of mine

"Where are you?"
"What do you mean, where am I?"
"Where are you?" he repeated softly.
"I'm here."
"Where is here?"
"In this office, in this gas station!" I was getting impatient with this game.
"Where is this gas station?"
"In Berkeley?"
"Where is Berkeley?"
"In California?"
"Where is California?"
"In the United States?"
"Where is United States?"
"On a landmass, one of the continents in the Western Hemisphere. Socrates, I.."
"Where are the continents?"
I sighed. "On the earth. Are we done yet?"
"Where is the earth?"
"In the solar system, third planet from the sun. The sun is a small star in the Milky Way galaxy, all right?"
"Where is the Milky Way?"
"Oh, brother," I sighed impatiently, rolling my eyes. "In the universe." I sat back and crossed my arms with finality.
"And where," Socrates smiled, "is the universe?"
"The universe is, well, there are theories about how it's shaped..."
"That's not what I asked. Where is it?"
"I don't know -- how can I answer that?"
"That is the point. You cannot answer it, and you never will. There is no knowing about it. You are ignorant of where the universe is, and thus, where you are. In fact, you have no knowledge of where anything is or of what anything is or how it came to be. Life is a mystery.
"My ignorance is based on this understanding.Your understanding is based on ignorance. This is why I am a humourous fool, and you are a serious jackass."

haha, nice book for my suffer thirst of light philosophy :)
way of the peaceful warrior, Dan Millman.

20100515

"dari adzan subuh sampai dzuhur adalah waktu yang baik untuk internetan karena orang-orang yang freak internet sedang tidur, waktu isya sampai sepertiga malam adalah waktu yang baik untuk bersosialisasi, waktu sepertiga malam sampai adzan subuh adalah penentuan siapa-siapa saja yang tumbang atau bertahan. untuk berjalan-jalan menghirup udara segar, silakan pergi setelah ashar sampai isya. tidurlah tidur setelah dzuhur sampai menjelang ashar."
-gua si produk liburan. haha

halunisasi

abis nonton shutter island.

aa: ayah tadi ga kemana-mana?
ayah: ngga, aduh seharian dirumah
gua: loh? kan tadi dipijit? ke kopo?
ayah: ah masa?
gua: loh? kan dari tadi ade sendirian dirumah?
ayah: ah! ngga ah
gua: hah? masa sih?
ayah: iya ah kamu mah halunisasi.
aa: HAHAHAHA halusinasi kalii
gua: (baru ngeh dikerjain) hahahah mau ngerjain? eeeeh salah ngomong tuuch :p

udah nonton shutter island kan? :)

kadang-kadang ingin jadi bukan bungsu deh.

baru saja menolak dengan serius untuk dilengseri BB.
sempurnaa, penyamaran gua sempurna kalo kawat gigi masih nangkring di gigi, blackberry ditangan, makan-makan diluar tiap hari, sekalian aja belah tengah. ga masalah kalo emang kebutuhan dasar udah tepenuhi semua, gimana pala lu lah.
gua bertekad akan menjadi dewasa yang memahami prioritas. gua bertekad akan mengikuti gaya hidup yang, kalo belum bisa beli sepeda ya jalankaki, kalo belum bisa beli motor ya naik sepeda, kalo belum bisa beli mobil ya naik motor, kalo udah bisa beli mobil ya alhamdulilah, bukan sebaliknya, beli motor aja belum bisa eh ini beli mobil ngiridit.
kenapa sih ga bisa belajar susah? udah susah juga.

*heem kalimat italic diatas udah blur juga sih, sepeda sekarang jauh lebih mahal dari motor cyiin. haha ya semoga nangkep maksudnya laya.

eye need love

hampir empat tahun lalu, ciwalk.
h : eh coba deh baca
k : eye need love
h : (hug)
k : he?
h : hahaha
k : hahaha

kemarin, bip.
eye need love.
apa ya? oh iya, haha.

we all need love. :)

20100512

apalagi yang lebih freak dari nangis gara-gara baca tulisan sendiri?

tidak

tidak suka. siapa yang suka ini?
yang dulu saling mengetahui segalanya kini bahkan saling sapa pun enggan.
yang dulu pundaknya untukku bersandar kini lebih senang disandari orang-orang yang bahkan tidak kukenal.
yang dulu bersama tanpa aba-aba kini sekedar bertemu pun seperti hal yang amat sulit.
yang dulu amat dekat kini terasa seperti, memangnya kau siapa?
yang dulu melawan bersama tantangan kini bahkan tak tahu tantangan apa yang sedang dilawannya.
yang dulu punya dua tangan untuk saling berangkulan kini tangan itu ada hanya untuk saling melambai.
yang dulu baunya, khasnya, favoritnya aku amat hafal kini mungkin sudah baru.

tidak salah. siapa bilang mereka yang salah?
jarak tidak salah.
waktu tidak salah.
pemahaman baru tidak salah.
pemikiran baru tidak salah.
orang-orang baru tidak salah.
semua yang baru tidak salah.
semua halangan untuk sekedar berjumpa juga tidak salah.

tidak percuma. siapa bilang ini semua percuma?
sandaran pundak yang pernah ada.
kehangatan yang pernah menjalar.
kenyamanan yang pernah disuguhi.
momen-momen yang pernah selalu dibagi.
harapan akan kebersamaan yang pernah tumbuh.
rasa aman yang pernah terjamin.

tidak tahu. siapa yang tahu ini?
tentang kemana perginya rasa ingin bersama.
tentang mengapa terlampau cepat selesai.
tentang bagaimana cara mengembalikan.

tidak apa-apa.
adakah merengek bikin kebersamaan ada lagi?
aku bukan pula orang yang suka bersedih-sedihan.
hanya tidak suka. tidak akan pernah suka.

ihiy

hanya sekumpulan manusia yang tidak takut dengan kata minoritas, yang tidak jengah melawan paradigma.
yang dipaksa terus bersama dalam ruang kotak berkursi kayu mencetak perkamen-perkamen momen yang permanen dalam kepala.
yang telah memilih jalannya sendiri-sendiri dengan satu kesepakatan yang mulia, tidak mencuri jatah apalagi berbelok arah.
yang kini hanya ingin berucap tepat satu kalimat,
selamat tinggal dan terimakasih tiga.

buat BUTA ips! ihiy :)

20100511

zee avi, just you and me

You were sitting at the coffee table
where you're reading Kierkegaard
Minutes later, you proceeded to say
something that almost broke my heart

You said, "Darling, I am tired of livin' my routined life.
There's so much in the world that i'd like
to soak up with my eyes."
Well, baby i never did stop you from going out to explore
We can do it all together from the colds of the poles
to the tropics of Borneo

Ba da da ba da...

Let's pack our bags
and lie on the easy stream
feel the water on our backs
where we can carry on dreamin'
where we can finally
be where we'd like to be
Darlin', just you and me

Just you and me...

So Darlin', what do you say?
Does that sound like a plan to you?
We can build our own little world
where no one else can come through
We can live in huts made out of grass
we can greet father time as he walks pass
we can press our feet into the dirt
a little mud, no, it wouldn't hurt

Ba da da ba da ba...

Let's pack our bags
and lie on the easy stream
feel the water on our backs
where we can carry on dreamin'
where we can finally
be where we'd like to be
Darlin', just you and me

Just you and me..


*apa? apa? just you and me? you siapa pula? haha, gatau deh kenapa bisa demen sama lagu ini.

20100510

makin makin

depokdepokdepok haha makan tuh.
sabar aja ye kalo bakal sering denger kata depok. abisnya, emang kepala lagi penuh sih sama itu.
udah punya kosan gua, selamat.
yang berkeliaran pula di kepala adalah alat satuan hitung, alat tukar, alat penyimpan kekayaan. yang bakal terbagi dengan bayar kosan, dengan bayar sekolah, dengan baju prom, dengan dsp, dengan liburan(oke yang ini ga penting). ya dan gua curhat.

pokonya inget ta, ingeet, ke depok buat belajar.
belajar. bukan yang lain.
*untuk mahasiswa politik organisasi itu bagian dari belajar kan ya? gilo nyambung banget kan? haha.

wisudaan-prom-pindah-sengsara-cum laude.

loh

dari hari sabtu kemarin gua ke depok loh
sabtu-minggu-senin
udah di depok, pengen ke bandung.
udah di bandung, pengen ke depok.
yaya

20100509

depok adalah

depok adalah
jarak
biaya
keringat
suhu tinggi
macet
debu
sumpek
padat
dan universitas indonesia.
cuma poin terakhir yang bikin gua mau ada disana(bukan ada deng, TINGGAL disana).

*eh, serius, ga becanda.

20100506

gue bahagia banget kalo lo di samping gue!! SAYANG DAN CINTA SAMA LO!!

apaan tuh?
status anak SD.
ketawa? iya ngakak.
tapi cukup sampe disitu, kalo jaman gua SD dan udah ada fesbuk ga menutup kemungkinan buat gua kaya gitu juga. hahahaha, brr geli gua udah ah.

mari

mari bermalas-malasan dengan cara yang elegan. mari menikmati sendirian dengan elegan, dan mari jatuh cinta dengan elegan pula.
:)

20100505

kumaha damang?

pangestu.
hihi, abis merinding liat postingan bahasa inggris mulu. noo, i love Indonesia. eh, abdi mikacinta Indonesia.
yaa, tapi ga tau ya kalau nanti nasib gua ternyata kaya B.J. Habibie atau Sri Mulyani, Indonesia gabisa ngehargain orang pinter siih. kenapa atuh kamu teh sayaaang?
hahaha

cognitive distortions?

I found this article, useful for our 'lability' in this age, I think.

Tips
Learn to avoid the cognitive distortions which make things look worse than they really are. Most of us have heard the expression, "looking at the world through rose-colored glasses." But when you use cognitive distortions, you tend to look at the world through mud-colored glasses! Here are some examples.
  • All-or-nothing thinking. Everything is good or bad, with nothing in between. If you aren't perfect, then you're a failure.
  • Overgeneralization. A single negative event turns into a never-ending pattern of defeat. "I didn't get a phone call. I'll never hear from anybody again."
  • Mental filter. One single negative thing colors everything else. When you're depressed, it sometimes feels like you're "looking at the world through mud-colored glasses."
  • Disqualifying the positive. If somebody says something good about you, it doesn't count. But if somebody says something bad about you, you "knew it all along."
  • Jumping to conclusions. You make a negative interpretation even though there are no definite facts that convincingly support your conclusion.
  • Mind reading. You think somebody is disrespecting you and don't bother to check it out. You just assume that he is.
  • The Fortune Teller Error. You think that things are going to turn out badly, and convince yourself that this is already a fact.
  • Magnification (catastrophizing) or minimization. Imagine that you're looking at yourself or somebody else through a pair of binoculars. You might think that a mistake you made or somebody else's achievement are more important than they really are. Now imagine that you've turned the binoculars around and you're looking through them backwards. Something you've done might look less important than it really is, and somebody else's faults might look less important than they really are.
  • Emotional reasoning. You assume that your negative emotions necessarily reflect the way things really are: "I feel it, therefore it must be true."
  • Should statements. You beat up on yourself as a way of getting motivated to do something. You "should" do this, you "must" do this, you "ought" to do this, and so on. This doesn't make you want to do it, it only makes you feel guilty. When you direct should statements toward others, you feel anger, frustration, and resentment.
  • Labeling and mislabeling. This is an extreme form of overgeneralization. When you make a mistake, you give yourself a label, such as, "I'm a loser." When someone else's behavior rubs you the wrong way, you attach a negative label to him, "He's a louse." Mislabeling involves describing an event with language that is highly colored and emotionally loaded.
  • Personalization. You believe that you were the cause of something bad that happened, when you really didn't have very much to do with it.
I do several points above, haha. what a teen.

since I thought yes we can

close your eyes, grind your teeth, and wish it away.
this method almost never works.

okay. so then

try to command yourself not to feel a certain way, like "i shouldn’t feel this way because.."

haha, what a stupid
since when we can debate with emotion?

20100503

zee avi, honey bee

i am a honey bee
Shunned off from the colony
And they won’t let me in
So I left the hive
They took away all my stripes
And broke off both my wings
So I’ll find another tree
And make the wind my friend
I’ll just sing with the birds
They’ll tell me secrets off the world

But my other honey bee
Stuck where he doesn’t wanna be
Oh my darling honey bee
I’ll come save you
Even if it means I’ll have to face the queen

So I’ll come prepared
My new friends say they would help me
Get my loved one back
They say it isn’t right
The bees have control of your mind
But I choose not to believe that
So we’ll meet in the darkness of the night
And I’ll promise I will be there on time
We’ll be guided by my new friends the butterflies
Bring us back to our own little hive

Oh my other honey bee
No longer stuck where he doesn’t wanna be
Oh my darling honey bee
I have saved you
And now that you’re with me
We can make our own honey

coba denger deh :)