disini neeh. haha. iya itu dari post an sebelumnya
dan gua jadi makin aja 'segan berpendapat' karena gua makin dikin ngeh bahwa world is not as simple as they seem baby, seperti adanya koefisien gini yang besar di negeri tercinta ini, cara memperapat kesenjangannya itu bukan berarti orang kaya bagi-bagi duit ampe semua yang miskin kebagian terus masalah selesai. dan diskusi utopis itu sudah ada sejak beeerabad-abad lalu. pokoknya, gua jadi makin bingung deh. selamat.
yak kembali lagi pada si nganggur dua bulan. pertama-tama gua mau ngasi tau posisi gua ngomong(oke nulis) ini bukan yang lagi menyesali nasib 'ah sial, nganggur kan gua'. bukaan, bukan samasekali karena puji dan syukur tidak henti-hentinya gua panjatkan pada Tuhan. yang gua ga tahan itu saat gua liat, dengar, menyaksikan, kata rapat. rapat. hiks, kangennya sampai ke ubun-ubun.
eh, tapi semuanya indah pada waktunya kan ya. yak, indah..
No comments:
Post a Comment